Petrokimia Gresik Gelar Sarasehan untuk Bentuk Generasi Petani Handal

Petrokimia Gresik Gelar Sarasehan untuk Bentuk Generasi Petani Handal jajaran direksi PG dan nara sumber sarasehan petani di Buncob. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

Secara umum narasumber menyampaikan wawasan dan pengetahuannya mengenai kondisi kontemporer pertanian Indonesia. Narsumber juga memberikan motivasi dan dorongan kepada peserta, bahwa sektor pertanian tidak kalah menarik dengan sektor lainnya. Pertanian merupakan sektor yang menguntungkan, jika dikelola dengan baik, sangat menjanjikan dan prospektif.

Peserta pun menjadi sangat antusias menyimak pemaparan narasumber dan aktif bertanya dan bertukar pengalaman.

Lukas R Malo, peserta asal Waingapu, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengaku memetik banyak pengalaman dan manfaat dari kegiatan ini. “Saya jadi punya jaringan dengan petani dari provinsi lain. Saya juga dapat banyak pencerahan dari pembicara yang diundang Petro,” ujarnya.

Sementara Lina Anggreani, mahasiswi STPP Malang, menyatakan ia baru pertama kali mengikuti kegiatan ini dan merasa senang bisa berkumpul dan mendengar kisah sukses petani-petani muda dari berbagai provinsi. “Saya semakin yakin dengan cita-cita saya untuk berternak dan bertani. Jika dikelola dengan cerdas, ternyata bertani bisa menjadi profesi yang menyejahterakan,” ujarnya mantap.

PG dalam dua tahun terakhir, selalu mengedepankan isu regenerasi petani dalam kegiatan tahunan sarasehan petani. Tidak sekedar sarasehan, PG juga aktif membina dan memfasilitasi jambore nasional komunitas Pelatihan Anak Tani Remaja (Patra) di Gresik.

PG juga menjadi inisiator program Taruna Petro Patra yang merupakan kerjasama antara Karang Taruna Nasional dan Patra terkait program pengembangan dan pelatihan pemuda di bidang pertanian.

Pembinaan SDM pertanian ini sangat penting karena semuanya akan bermuara pada kesuksesan program ketahanan pangan nasional. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO