Bina Marga Sidoarjo Inventarisir Bangunan Dilewati Frontage Road

Bina Marga Sidoarjo Inventarisir Bangunan Dilewati Frontage Road TEKEN HIBAH- Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dan Presdir PT Maspion Grup Alim Markus disaksikan Wabup Sidoarjo MG Hadi Sutjipto, meneken perjanjian kerjasama lahan Frontage Road Waru, di Pendapa Delta Wibawa, 20 Juni 2013 lalu. foto dokumen BangsaOnline

Namun pembangunan jalan untuk Frontage Road kali ini akan difokuskan pada lahan yang sudah dihibahkan perusahaan. Mengingat sudah ada sekitar 15 dari 31 perusahaan yang ada sudah memberi lampu hijau. “Pembangunan jalan kan ada tahapannya mulai menguruk, pemadatan dan pengaspalan, biar kelihatan wujudnya kalau disini akan dibangun frontage road,” beber Sigit Setyawan.

Frontage Road yang panjangnya sekitar 10 km itu jika sudah rampung, akan bisa tembus ke Jalan Lingkar Timur dan menuju kawasan Jalan Raya Candi. Selain itu, Frontage Road juga bakal bermanfaat bagi perusahaan karena akan dengan mudah kala memasukkan dan mengeluarkan barang ke dalam pabriknya.

Karena selama ini truk yang akan bongkar muat ke perusahaan yang ada di sisi timur rel KA harus memutar lebih dulu. “Semua itu untuk kepentingan umum. Pengguna jalan juga akan enak bisa memilih jalan agar tidak terjebak arus kemacetan yang terjadi di Jl Ahmad Yani baik dari Sidoarjo menuju Surabaya atau sebaliknya,” pungkasnya.

Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo, H Nur Ahmad Syaifudin, menyatakan kondisi jalan di Sidoarjo, utamanya di jalur protokol sudah penuh dengan kendaraan. Pembangunan Frontage Road ini sebagai alternatif memecah arus kemacetan jalan. Dampak dari kemacetan jalan sendiri bisa mengakibatkan kecelakaan fatal.

“Yang jelas DPRD Sidoarjo utamanya Komisi C, mendukung penuh pembangunan Frontage Road karena semua itu untuk kepentingan masyarakat banyak. Tanpa ada pemecahan jalan tiga tahun kemudian mungkin kendaraan tidak bisa berjalan,”ungkap politisi PKB asal Kecamatan Waru ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO