Sebut Hary Tanoe Ngawur, Tokoh Tionghoa Ini Bantah Masyarakat Tionghoa Dukung Capres Pilihan Jokowi

Sebut Hary Tanoe Ngawur, Tokoh Tionghoa Ini Bantah Masyarakat Tionghoa Dukung Capres Pilihan Jokowi Jusuf Hamka. Foto: Instagram

JAKARTA, BANGSAONLINE.com – marah besar terhadap Hary Tanoesoedibjo (HT) yang dianggap mengklaim sepihak yang mengatakan bahwa masyarakat mendukung Calon Presiden (Capres) pilihan Presiden Joko Widodo.

“Pernyataan yang telah disampaikan Hary Tanoe itu ngawur dan membuat resah masyarakat ,” kata , Ketua Dewan Penasehat Persatuan Islam dikutip CNN, Selasa (16/5/2023).

Menurut , masyarakat berada di berbagai partai politik. Karena itu tak bisa diwakili satu orang. Tokoh etnis yang dikenal dermawan dan banyak bersedekah itu mencontohkan dirinya. Ia mengaku tak pernah memberikan kuasa untuk mengatakan bahwa masyarakat diwakili seorang untuk mendukung capres tertentu.

bahkan mengaku telah melakukan percakapan via telepon dengan Wilianto Tanta, Ketua Umum Paguyuban Sosial Marga Indonesia (). Ia mengklarifikasi klaim Hary Tanoe yang mengatakan kepada media bahwa masyarakat mendukung Capres pilihan .

Apa kata Wilianto Tanta? Menurut , Wilianto Tanta mengaku tak pernah memberikan kuasa kepada Hary Tanoe untuk mengeluarkan pernyataan atas nama .

Dalam percakapan yang berlangsung 15 menit 7 detik itu bahkan mengaku memarahi Wilianto Tanta, ketua .

“Saya marahi ketua , ‘Kamu jangan pakai-pakai nama . Dia (Wilianto) dia minta-minta maaf, bukan dia. Dan dia tidak pernah memberikan wewenang kepada Hary Tanoe untuk bicara atas nama walaupun dia (Hary Tanoe) penasehat,” katanya.

Hary tanoesoedibjo. Foto: MNC

Seperti diberitakan, Hary Tanoe mengklaim mewakil saat menyampaikan kepada media bahwa masyarakat mengikuti arahan soal Pilpres.

" juga menegaskan ingin sekali siapa pun nanti yang didukung oleh Pak tentunya akan didukung juga oleh PMSTI," kata Hary Tanoe di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (15/5).

Hary Tanoe, selain dikenal sebagai pengusaha media juga ketua umum Partai Perindo.  

Karena itu marah. “Jadi, statement apapun harus dari ketua umum (Wilianto Tanta),” tegas .

Kedua, tegas , bukan organisasi politik. “Ini organisasi sosial dan tidak dibenarkan untuk membicarakan politik atau cawe-cawe di politik,” tegasnya.

Ia mengakui bahwa adalah orang baik. Ia juga menghormati . “Tapi bukan berarti pilihan Pak harus diikuti oleh masyarakat . Ini salah kaprah kalau begini. Dan menjerumuskan orang-orang yang tidak tahu apa-apa, yang cuma diklaim, seolah-olah hary Tanoe mewakili orang-orang ,” kata .

Ia minta agar politikus-politikus tidak menyeret dan mengklaim masyarakat ke politik. Karena politik urusan dan hak pribadi-pribadi. “Janganlah menyeret-neyeret masyarakat demi pentingan pribadi di dalam berpolitik. Berpolitiklah dengan elegan dan santun, tanpa mengklaim,” pinta . (tim)

Lihat juga video 'Presiden Jokowi Unboxing Sirkuit Mandalika, Ini Motor yang Dipakai':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO