Menparekraf Sebut Ajang Balap Sepeda Dunia Grand Fondo New York akan Digelar di Lombok

Menparekraf Sebut Ajang Balap Sepeda Dunia Grand Fondo New York akan Digelar di Lombok Menparekraf Sebut Ajang Balap Sepeda Dunia Grand Fondo New York akan Digelar di Lombok. Foto: Ist

NTB, BANGSAONLINE.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan ajang balap sepeda dunia Gran Fondo New York () akan digelar di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Sandi mengatakan di Lombok akan berlangsung pada bulan November 2023 mendatang setelah di Bali.

"Gran Fondo ini akan hadir Insyallah di Lombok NTB 26 November 2023, dan di 15 sampai 17 November (lebih dahulu) di Bali", ujar Sandi.

Menurut Sandi, NTB telah siap menyelenggarakan event . Hal tersebut dikarenakan beberapa tahun terakhir menjadi tuan rumah berbagai event internasional, seperti MotoGP, World Superbike (WSBK) dan Ironman 70.3.

"Berkaca dari sukses Ironman Lombok 70.3, dimana para pesepeda itu memberikan komentar yang sangat positif terhadap penyelenggaraan, khususnya trek sepeda dan lari. Dan, itu tentu ada kontribusi positif dari instrukturnya dan juga pengamanan", tutur Sandi.

Zulkieflimansyah selaku NTB mengungkapkan rasa bangga karena NTB dapat menjadi tuan rumah . Menurutnya, event akan menambah sport tourism di NTB.

"Saya berterima kasih ke Pak Sandiaga yang tidak ada henti-hentinya berkeliling membangun pariwisata, tidak hanya NTB. Terima kasih kepada inisiator (penyelenggara), kami hanya tindak lanjuti saja () Pak Menteri", ujar Zul.

Zul mengatakan, event merupakan bagian dari usulan Kapolda NTB Irjen Djoko Poerwanto yang memiliki pengalaman mengikuti di Bali pada tahun sebelumnya. Kapolda merasa tertarik kegiatan tersebut dilaksanakan di Lombok.

"Yang paling bersemangat mendesak event ini terselenggara di NTB itu adalah Pak Kapolda kami, atas pengalaman mengikuti event ini di Bali, jadi merasa Bali itu sangat indah, dan Lombok ini bisa mengikuti Bali sebagai super destinasi berikutnya tidak kalah indahnya dibanding Bali", tutur Zul.

Zul mengharapkan banyaknya event internasional yang terselenggara di NTB dapat membuat nama daerahnya semakin dikenal oleh dunia, dan membuat banyak orang berkunjung ke NTB. Hal itu akan berdampak positif pada sektor ekonomi.

"Setelah hadir di NTB, harapannya peserta () bukan hanya mengikuti perlombaan yang formal, tapi bertamasya berwisata di NTB itu benar-benar menakjubkan", tutur Zul.

Sebagai informasi, Grand Fondo New York merupakan ajang bersepeda yang terkenal di seluruh dunia. Kegiatan ini tidak hanya melibatkan pesepeda profesional, melainkan juga untuk partisipasi masyarakat umum.

(ans) 

Lihat juga video 'Mahasiswa Indonesia Bekerja Part Time Sebagai Petani di Jepang, Viral Karena Gajinya, ini Kisahnya':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO