Para peserta saat akan berangkat Pawai Tarhib Ramadhan 1444 H. Foto: YUDI ARIANTO/BANGSAONLINE
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Baznas Jatim menggelar kegiatan Tarhib Ramadhan 1444 H/2023 M di Gedung Islamic Center, Surabaya, Sabtu (18/3/2023).
Kegiatan ini dihadiri oleh ibu-ibu jamaah pengajian Masjid Islamic Center sebanyak 450 orang, serta 300 lebih Bunda Ojol (para wanita yang berprofesi sebagai Driver Ojol) binaan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Kependudukan (DP3AK) Provinsi Jawa Timur (Jatim).
Rangkaian acara Tarhib Ramadhan tersebut diawali dengan pawai dan diakhiri dengan penyerahan hadiah-hadiah lomba yang digelar oleh Baznas Jatim sebelumnya. Mulai dari Pildacil (Pemilihan Dai Cilik) hingga lomba patrol.
Ketua Baznas Jatim, KH Muhammad Roziqi, mengatakan bahwa Pawai Tarhib Ramadhan oleh ratusan Bunda Ojol tersebut digelar dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1444 Hijriyah atau 2023 Masehi.
"Tujuan dari pawai ini adalah untuk mengenalkan serta menyosialisasikan kepada masyarakat Jawa Timur, khususnya Kota Surabaya tentang pentingnya berzakat demi kesejahteraan umat," ujarnya kepada sejumlah awak media usai memberangkatkan Pawai Tarhib Ramadhan 1444 H/2023 M.
Ia menjelaskan, dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan tahun ini, pihaknya ingin menyemarakkannya bersama para Bunda Ojol di Kota Surabaya dengan berkonvoi menggunakan atribut Baznas Jatim berikut ajakan untuk berzakat.
Roziqi berharap di bulan Ramadhan tahun ini, masyarakat Jawa Timur bisa menjalankan ibadah Puasanya dengan baik dan lancar hingga akhir bulan. Ia juga berharap semua amal ibadah yang dikerjakan di bulan yang penuh rahmat dan berkah itu bisa diterima oleh Allah SWT.
"Mudah-mudahan semua amal ibadah yang kita kerjakan selama bulan Ramadhan bisa diterima oleh Allah SWT. Mudah-mudahan semuanya bisa mengerjakannya dengan baik dan lancar," harapnya.
Kepala Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Jatim Abdul Kholik menerangkan, kegiatan pawai atau konvoi tersebut merupakan salah satu bentuk kegembiraan dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Ia berharap para aghniya dan muzakki dapat menyambutnya dengan keadaan sudah bersih dari kewaajiban membayar zakat.
"Kita lakukan konvoi atau pawai Bunda Ojol ini bertujuan untuk mengingatkan kepada masyarakat bahwa bulan suci Ramadhan telah tiba. Tentunya, kita juga mengingatkan untuk tidak lupa untuk membayar zakat," terangnya.
Kholik menambahkan, untuk rute pawai atau konvoi dimulai dengan mengambil start dari halaman/lobi Gedung Islamic Center kemudian menuju ke Jalan Mayjend Sungkono, Jalan Raya Dukuh Kupang hingga finish-nya kembali lagi ke halaman/lobi Gedung Islamic Center.
Pantauan di lapangan, ratusan Bunda Ojol itu berbaris secara tertib dan rapi dengan menggunakan atribut jaketnya yang beragam warna dan tulisan. Tergantung dari jasa angkutan online-nya, mulai dari Gojek, Grab, hingga Shopee. Mereka berboncengan dan ada pula yang naik sendirian dengan membawa bendera Baznas Jatim bertuliskan "Kuat Karena Baznas" hingga bendera Merah Putih. Namun, ada pula yang membawa anaknya untuk ikut serta.
Konvoi para driver ojol yang didominasi oleh emak-emak tersebut tampak antusias sejak dari pemberangkatan hingga finish. Dengan memakai kaos Baznas Jatim yang dibagikan oleh panitia sebelumnya, mereka tampak tertib melakukan Pawai Tarhib Ramadhan dengan turun ke jalan dengan rute yang sudah ditentukan. Kegiatan pawai makin marak karena kehadiran pemenang musik patrol yang dinaikkan di atas pikap. Mereka mengawal pawai dengan melantunkan Selawatan hingga Jumberareka (Yel-Yel ala Banser NU).
Kegiatan Tarhib Ramadhan 1444 H/2023 M Baznas Jatim tersebut ditutup dengan pemberian bingkisan sembako serta tali asih berupa uang tunai kepada ratusan bunda ojol serta anak-anak yatim. Pemberian bingkisan serta uang tunai tersebut dilakukan langsung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersawa Wakil Gubernur (Wagub) Jatim Emil Dardak, didampingi oleh Ketua Baznas Jatim KH M Roziqi.
Yulita Islami, salah satu Bunda Ojol yang hadir mengaku sangat senang sekali bisa ikut dalam kegiatan Tarhib Ramadhan tersebut. Menurut Yuli, kegiatan tersebut sangat bagus sekali karena bisa membantu meringankan para ibu seperti dirinya dalam memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga. Ia berharap, kegiatan itu sering dilakukan oleh Baznas Jatim untuk seluruh Bunda ojol yang ada di Jawa Timur. (ari/mar)
