Pemkot Kediri Optimis Capaian UHC 2023 Tembus 100 Persen

Pemkot Kediri Optimis Capaian UHC 2023 Tembus 100 Persen Kepala Dinkes Kota Kediri, Fauzan Adima.

“Kita akan mencari masyarakat yang belum ikut , kemudian kita beri edukasi,” kata Fauzan.

Ia mengatakan bahwa memiliki beberapa kelebihan dibanding asuransi lain, seperti: memiliki biaya iuran atau premi yang murah, tidak mempersoalkan penyakit bawaan yang biasanya dipersoalkan saat mendaftar asuransi kesehatan swasta, serta tidak memiliki plafon ataupun limit sehingga bisa memanfaatkan kelas yang dipilih pasien.

"Pada tahun 2022 Pemkot telah mengalokasikan anggaran hingga Rp37 miliar untuk pembiayaan masyarakat. Anggaran ini lebih besar dari tahun sebelumnya yakni Rp35 miliar. Pada tahun 2023 Dinas Kesehatan Kota optimis capaian UHC di Kota berhasil menembus angka 100 persen," paparnya.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, lanjut Fauzan, seluruh masyarakat wajib ikut meskipun sudah terdaftar di asuransi lain. Maka dari itu, ia mengimbau masyarakat yang belum mendaftar agar segera mendatangi kantor guna memperoleh jaminan kesehatan paripurna.

sifatnya gotong royong jadi kalau kita sehat iuran kita bisa dipakai yang sakit. Semoga bisa tercapai 100% seluruh penduduk Kota sudah terdaftar ,” pungkasnya. (uji/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO