BANYUWANGI (BangsaOnline) - Pemkab Banyuwangi kembali mendapat kucuran dana dari APBN sebesar Rp 150 M untuk pengembangan sarana dan prasarana bandara Blimbingsari. Dana tersebut diperuntukkan bagi perpanjangan runway atau landasan pesawat, pengembangan afron atau tempat parkir pesawat, serta pembangunan berbagai alat keselamatan lainnya.
Bupati banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa pemerintah pusat begitu mudahnya memberikan anggaran dana bantuan untuk kabupaten Banyuwangi karena mengapresiasi perkembangan Banyuwangi yang cukup signifikan. Pemerintah daerah dulunya membangun terminal bandara dengan menggunakan APBD kabupaten, yang selanjutnya dibantu oleh APBD Propinsi sebesar Rp. 25 M.
BACA JUGA:
- Bupati Banyuwangi Gelar Halalbihalal Bersama Ribuan Pegawai Pemerintah
- Dongkrak Pencatatan KI Komunal, Kemenkumham Gandeng Pemkab Banyuwangi-Dewan Kesenian Blambangan
- PTPN dan KAI Gelar Program "Relawan Bhakti BUMN"
- Gubernur Khofifah Usulkan Relokasi Huntap di Atas Lahan PTPN XII Bagi Korban Banjir Banyuwangi
Pembangunan bandara Blimbingsari ini dilakukan secara bertahap, termasuk infrastruktur jalan di kawasan bandara. Pemerintah daerah akan menambah panjang runway bandara dari 1.900 meter menjadi 2.250 meter dengan bantuan dari APBN. Dana tersebut tidak langsung diberikan kepada pemkab, namun berupa proyek yang saat ini tengah di lakukan proses lelang. Dipastikan pembangunan tersebut akan selesai di tahun 2015.
Masterplan perkembangan bandara Blimbingsari sebenarnya dirancang pada tahun 2019. Namun perubahan terjadi karena pertumbuhan di Banyuwangi diluar prediksi. Hal ini tidak lepas dari citra positif yang terus dibangun oleh pemkab Banyuwangi. Citra positif daerah dianggap sangat penting guna mengembangkan daerah itu sendiri, termasuk Banyuwangi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
