Kasus Kematian Covid-19 di Kota Kediri 86% dari Pasien Belum Vaksin

Kasus Kematian Covid-19 di Kota Kediri 86% dari Pasien Belum Vaksin Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar saat memberi keterangan kepada wartawan. foto: Muji Harjita/ BANGSAONLINE.com.

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Tren kasus aktif Covid-19 di Kota Kediri masih cenderung naik pada bulan Agustus 2021. Hal ini disertai angka kesembuhan yang tinggi serta angka kematian, yang terus berusaha ditekan oleh Pemerintah Kota Kediri.

Dinas Kesehatan Kota Kediri mencatat ada 5 kasus meninggal, Kamis (11/08). Dengan begitu terdapat 81 kasus meninggal per tanggal 1-11 Agustus 2021. Komorbid memiliki pengaruh besar terhadap kasus kematian Covid-19 di Kota Kediri. Ada 4 komorbid teratas yang menjadi faktor utama, salah satunya diabetes, darah tinggi, jantung, serta ibu hamil.

Namun saat ini, terdapat tren kasus kematian pasien yang terjadi di RS Gambiran, yaitu 86% kasus kematian Covid-19 terjadi pada pasien yang belum divaksin. Lalu sebanyak 11% sudah vaksin dosis 1, dan 3% sudah melakukan vaksin dosis 2. Dengan begitu, kasus pasien belum vaksin menggeser komorbid sebagai faktor kasus kematian Covid-19 di Kota Kediri.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar terus mengimbau warga Kota Kediri untuk segera mendapatkan vaksin.

“Apapun vaksin yang tersedia, ambil saja. Ini juga demi kebaikan diri sendiri. Semua faskes di Kota Kediri masih tetap melayani vaksinasi tahap 1 dan 2. Lalu, bagi yang sudah vaksin, saya minta jangan terlena. Tetap jaga protokol kesehatan di manapun berada,” ujar .

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr. Fauzan Adima menyampaikan, dampak vaksin pada peningkatan sistem imun tubuh untuk mencegah gejala berat dan berujung kematian mulai terbentuk.

“Artinya vaksin memang bermanfaat untuk mencegah kematian, walaupun vaksin tidak 100% mencegah orang terpapar covid. Tapi paling tidak vaksin bisa mencegah orang yang terpapar covid tidak menjadi berat bahkan tidak menyebabkan kematian karena dalam tubuhnya sudah ada antibody terhadap Covid,” ujar dr. Fauzan.

Ia juga mengungkap, pada bulan Mei hingga Juli 2021 tercatat kasus kematian Covid di RS Gambiran sebanyak 49% kasus disertai komorbid. Lalu sisanya sebanyak 48% kasus tidak disertai komorbid. Ini menggeser tren kasus kematian covid pada awal pandemi sebanyak 90% kasus disertai komorbid.

Saat ini, menurut data Dinas Kesehatan Kota Kediri, sebanyak 63,04% warga Kota Kediri telah melakukan vaksinasi tahap 1 dan 32,74% di antaranya telah melakukan vaksinasi tahap 2. (uji/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO