Renungan Isra' Mi'raj, Gubernur Khofifah: Salat Ajarkan Manusia untuk Disiplin

Renungan Isra Khofifah Indar Parawansa. foto: ist

SURABAYA, BANGSAONLINE.com -  Peringatan Isra' Mi'raj diperingati umat muslim tepat pada hari ini, Kamis (11/3/2021). Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU menegaskan, bahwa Isra' Mi'raj menjadi peristiwa di mana Allah SWT menurunkan perintah salat lima waktu pada umat manusia melalui Nabi Muhammad SAW.

Salat yang merupakan rukun Islam kedua itu diperintahkan Allah pada tanggal 27 Rajab lewat perjalanan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW. Tepatnya yaitu perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, dan dilanjutkan menuju Sidratul Muntaha di langit ketujuh.

Rasulullah melaksanakan perjalanan itu hanya dalam satu malam. Kala itu, transportasi yang digunakan masyarakat setempat hanya hewan Unta, Keledai, atau Kuda. Nabi Muhammad dicemooh saat kali pertama menceritakan perjalanan tersebut. Banyak orang yang tidak percaya dan meragukan perjalanan Isra Mi'raj Rasulullah.

"Dari sekian banyak Sahabat, Abu Bakar adalah orang pertama yang membenarkan perjalanan itu. Dan di kemudian hari, Abu Bakar mendapat julukan Ash Siddiq yang artinya membenarkan. Banyak hal yang bisa diambil hikmahnya dari perjalanan Isra' Mi'raj Rasulullah. Yang utama tentu salat 5 waktu," tegas .

menjabarkan, dalam banyak riwayat dijelaskan semula perintah salat yang Allah berikan adalah salat 50 waktu dalam sehari. Rasulullah menerimanya dengan taat, namun saat turun dari langit ketujuh, Rasulullah bertemu Nabi Musa A.S. Beliau pun menceritakan perintah itu kepada Nabi Musa.

Seketika itu, Nabi Musa AS memberi masukan kepada Nabi Muhammad untuk minta keringanan kepada Allah. Alasannya, salat 50 kali bisa memberatkan umat Nabi Muhammad.

Permintaan keringanan itu dilakukan beberapa kali, sehingga perintah salat yang semula 50 kali diringankan oleh Allah menjadi 5 kali saja dalam sehari. Yakni waktu subuh, dhuhur, ashar, maghrib, dan isya. Total rakaat untuk salat 5 waktu itu mencapai 17 rakaat.

Lihat juga video 'H Muhammad Faiz Abdul Rozzaq, Penulis Kaligrafi Kiswah Ka'bah Asal Pasuruan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO