Tiap Tahun Langganan Rusak, Pj Bupati Sidoarjo: Jalan Kabupaten Perlu Dibeton Semua

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Masalah jalan rusak yang merata di wilayah Kabupaten Sidoarjo mendapatkan perhatian serius dari Penjabat (Pj) Bupati Sidoarjo Hudiyono. Dia pun menilai betonisasi jalan kabupaten menjadi sebuah solusi mengatasi persoalan tersebut.

Menurut Hudiyono, betonisasi adalah jawabannya. Sebagai Pj Bupati yang tak genap lima bulan menjabat, dirinya berupaya semaksimal mungkin menangani jalan rusak dengan cara ditambal. Meski ini jangka pendek, namun harus dilakukan. Agar tidak menambah lagi korban kecelakaan.

BACA JUGA:

"Setelah saya keliling melakukan sidak jalan rusak, titiknya sangat banyak. Dan rata-rata rusaknya parah. Jadi kalau setiap tahun mengandalkan Dinas PU Bina Marga melakukan perbaikan, saya kira tidak mampu. Solusinya ya jalan kabupaten dibeton semua," cetusnya, Selasa (19/1/2021).

Sebenarnya Pemkab Sidoarjo tahun 2018 sudah mulai melakukan betonisasi, tapi jumlah masih sedikit dari jumlah jalan kabupaten. Saat disidak oleh Hudiyono, jalan yang sudah dibeton tidak rusak meski musim hujan. Berbeda dengan jalan aspal, tiap tahun ada anggaran perbaikan yang dikeluarkan. Karena setiap musim hujan jalan rusak.

"Nanti akan saya sampaikan ke bupati terpilih Gus Muhdor agar jalan kabupaten dibeton semua. Karena tiap tahun permasalahan ini selalu muncul. Butuh kebijakan dari Gus Muhdor, anggaran pembangunan gedung pemkab bisa dialihkan untuk jalan beton," cetus Cak Hud, panggilan karib Hudiyono.

Sebelumnya, Senin (18/1/2021) sore, Cak Hud sidak di Jalan Raya Sedati di Desa Wedi Kecamatan Gedangan. Rusaknya memang sangat parah. Kendaraan yang lewat harus bergantian. Selain karena lubangnya dalam, juga banyak. Beberapa hari sebelumnya sudah ada korban mobil truk terguling. Warga sekitar juga melaporkan banyak pengendara motor yang terjatuh.

Sepanjang sidak yang dilakukan Cak Hud, permasalahannya yang terjadi bukan karena kurangnya tenaga di Dinas PU BM SDA. Penanganan jalan rusak butuh kebijakan prioritas.

Karena jalan raya termasuk fasilitas publik yang vital dan memiliki dampak luas jika tidak ada solusi. Selain sudah banyak makan korban karena kecelakaan, jalan rusak akan menghambat ekonomi. (sta/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News