Anggota DPRD Jatim Minta Relaksasi Kredit UMKM Terus Berjalan saat New Normal

Anggota DPRD Jatim Minta Relaksasi Kredit UMKM Terus Berjalan saat New Normal Achmad Amir Aslichin. foto: ist

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Anggota Komisi B DPRD Jatim Achmad Amir Aslichin meminta pemerintah tetap menjalankan program relaksasi dan restrukturisasi kredit bagi nasabah UMKM oleh bank BUMN saat berlakunya tatanan baru (New Normal).

“Me-reschedule cicilan, bukan pemotongan atau penghapusan. Sehingga tidak sampai membebani bank itu sendiri,” cetus Achmad Amir Aslichin, di Sidoarjo, Minggu (7/6).

Politikus yang karib dipanggil Mas Iin ini menyatakan, new normal di Indonesia tak ubahnya lari maraton. Napas perekonomian sekaligus penerapan protokol kesehatan, adalah ritme yang wajib dijaga.

Syarat mencapai ritme itu, keselarasan peran pemerintah dan pelaku usaha, khususnya UMKM. “Sama-sama membutuhkan untuk geliatkan perekonomian yang lesu akibat dampak Covid-19,” tandasnya.

Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) setidaknya ada 163.713 UMKM dan 1.785 koperasi terkena dampak Covid-19. Di satu sisi, UMKM tulang punggung dan penyangga utama ekonomi Indonesia.

Kontribusinya terhadap pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) tahun lalu mencapai 65 persen atau sekitar Rp 2.394,5 triliun. Selain itu, UMKM mampu menyerap sekitar 97 persen tenaga kerja nasional.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO