Ketersediaan Masker di Apotek Habis, Polres Ponorogo Bersama Disperdagkum Lakukan Sidak

PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Polres Ponorogo bersama Disperdagkum melakukan sidak di beberapa apotek dan gudang distributor obat-obatan. Hal tersebut dilakukan guna untuk mengantisipasi kelangkaan masker di wilayah Kabupaten Ponorogo, Kamis (5/3).

Sidak tersebut dipimpin langsung oleh Wakapolres Ponorogo Kompol Indah Wahyuni yang didampingi oleh Kasatreskrim AKP Maryoko. Sidak menyasar apotek Karya Kusada, apotek Amelis, dan gudang CV Mentari.

Wakapolres Ponorogo, Kompol Indah mengungkapkan hasil sidak di 3 tempat, didapati masker dan hand sanitizer habis.

"Hanya ada sanitizer, itu pun tidak seberapa dan untuk persediaan masker di tiga lokasi yang kita datangi habis dikarenakan produsen tidak menyediakan lagi. Tujuan kita melaksanakan ini agar tidak ada penimbunan yang bisa menimbulkan mahalnya masker yang ada di wilayah Kabupaten Ponorogo," katanya.

"Danm masker saat ini kosong karena dari distributor tidak ada barangnya," tambahnya.

Bagi beberapa apotek yang masih memiliki stok masker, dia mengimbau agar tak menjual dengan harga tinggi.

"Jika seandainya ada yang melakukan penimbunan akan kita lakukan UU no 7 th 2012, barang siapa menyimpan barang di waktu tertentu saat kelangkaan, maka akan dikenai sanksi 5 tahun penjara," timpal Kasatreskrim AKP Maryoko.

Sementara Toto Basuki, dari Dinas Perdagkum mengungkapkan jika stok masker hampir di seluruh wilayah sedang langka. "Tidak hanya di Ponorogo, daerah lainnya juga masih kesulitan terkait masalah itu. Nanti dinas terkait yang akan menanganinya," pungkasnya. (nov)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News