Sempat Alami Kekosongan Pemimpin, Ini Ketua Kosti Nganjuk Terbaru

NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti) Nganjuk yang sempat mengalami kekosongan kepemimpinan selama satu tahun karena ditinggal Ratman yang meninggal dunia, akhirnya memiliki ketua baru.

Berdasarkan hasil rapat anggota, Imam Dwianto terpilih secara aklamasi untuk memimpin kepengurusan Kosti Nganjuk periode 2019-2023.

Imam Dwianto resmi dilantik bertempat di Jl Basuki Rahmat I pada Minggu (30/06). Pelantikan ini dihadiri oleh Ketua Kosti Prov Jatim Purnomo SR, Wakil Bupati Nganjuk Marhaen Jumadi, Wakil Ketua Kosti Madiun, Dewan Penasehat Sudjarwo, dan ratusan anggota Kosti.

Pelantikan pengurus yang dikemas dalam agenda halal bihalal (halbi) ini diikuti sebanyak 360 orang dari 29 club yang tergabung dalam Kosti Nganjuk.

Usai pelantikan, dalam sambutannya Wabup Marhaen berharap keberadaan komunitas sepeda tua ini terus lestari. "Saya ingat betul saat pelantikan dari Gedung Wakil Rakyat menuju pendopo. Saya gowes bersama-sama," kenangnya.

Menurutnya, Kosti merupakan wadah untuk mempersatukan para pecinta sepeda tua, meski terdiri dari berbagai kominitas. "Saya ingin Kosti Nganjuk mempunyai jati diri agar mudah dipahami, baik di tingkat Provinsi maupun Nasional," harap Marhaen.

Sementara, Ketua Kosti Jatim Purnomo menyambut baik apa yang disampaikan Wabup Marhaen. Ia yakin, kepengurusan Kosti Nganjuk yang baru bisa lebih solid sekaligus bisa menjadi duta wisata untuk Kabupaten Nganjuk.

"Saya meyakini keberadaan Kosti Nganjuk akan semakin bertambah banyak anggotanya, dan akan semakin banyak kegiatan yang dilaksanakan ke depan," kata Purnomo kepada BANGSAONLINE.com.

"Saya ucapkan selamat atas kepengurusan ketua Kosti Nganjuk periode 2019 hingga 2023, untuk meneruskan estafet kepemimpinan ke depan semakin baik," pungkas Purnomo. (bam/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News