Proyek GPF Pertamina EP Cepu Capai 1 Juta Jam Kerja Selamat

Proyek GPF Pertamina EP Cepu Capai 1 Juta Jam Kerja Selamat

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Proyek Pengembangan Gas Lapangan Unitisasi Jambaran-Tiung Biru (J-TB) yang dikelola oleh PT Pertamina EP Cepu (PEPC) mengukir milestones di awal tahun 2019.

Setelah melakukan Pemancangan Perdana EPC Gas Processing Facility (GPF) Proyek J-TB di tanggal 4 Januari 2019, pada tanggal 13 Januari 2019 PEPC memberikan apresiasi pencapaian 1 Juta Jam Kerja Selamat tanpa Lost Time Injury (LTI) GPF J-TB kepada Konsorsium RJJ yang terdiri dari Rekayasa Industri, JGC Corporation, dan JGC Indonesia.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dan Senior Project Manager, Firman Arif kepada Project Manager RJJ, Budi Prianto bertempat di Site Proyek J-TB di Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro.

“Kami harapkan apresiasi ini dapat memberikan motivasi dan dorongan bagi pihak terkait, baik Konsorsium RJJ, pekerja Proyek Pengembangan Gas Lapangan Unitisasi J-TB, serta pekerja dan manajemen PEPC, yang telah bersinergi menerapkan norma K3 dalam proyek GPF J-TB hingga mencapai 1 juta jam kerja selamat,” ujar Firman Minggu, (13/1/19).

Proyek GPF J-TB telah mencapai 1 juta jam kerja selamat terhitung sejak 23 Oktober 2017 sampai dengan 01 Desember 2018. Seremoni penghargaan turut disaksikan oleh Kepala Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Bojonegoro, Agus Supriyanto dan Kepala Divisi Penunjang Operasi SKK Migas, Bagus Edvantoro serta seluruh pekerja Proyek Pengembangan Gas Lapangan Unitisasi J-TB.

Saat ini PEPC sebagai operator tunggal mengemban peran menjaga kemandirian energi negeri melalui Proyek J-TB yang nantinya diharapkan memberikan multiplier effect terhadap perkembangan industri di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO