BLITAR, BANGSAONLINE.com - Anggota DPR RI Eva Kusuma Sundari terlihat sedih melihat kondisi tempat tinggal Suprianto (50), warga Desa Tegal Asri Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Rumah berdinding anyaman bambu dan beralaskan tanah itu roboh satu hari sebelum disambangi anggota dewan dari PDI-Perjuangan itu.
Suprianto yang tinggal bersama istri dan dua orang anaknya terpaksa menumpang di rumah tetangga. Derita Suprianto tak berhenti sampai di situ, di saat tempat tinggalnya roboh, demam tinggi justru menderanya. Ia hanya bisa berbaring lemah saat Eva dan ratusan orang komunitas motor jadul mendatangi rumahnya.
BACA JUGA:
- Nila, Caleg Terpilih DPR RI dari PDIP Bantu 2 Nenek Korban Kebakaran
- Toron Asareng Abah Syafi: Kuota Mudik Gratis Habis Kurang dari 1 Jam
- Risma Dicecar Gelontoran Bansos Jelang Pilpres, Realisasinya Tembus Rp85,53 Triliun
- Komisi IX DPR RI-BKKBN Gencar Kampanye Program Penurunan Stunting di Depok, Berikut Programnya
Hasil diagnosis tim media yang datang bersama rombongan mengindikasikan Suprianto menderita Demam Berdarah.
Setelah berkoordinasi dengan ketua komunitas motor jadul yang juga Wakil Bupati Blitar, Marhaenis UW, Suprianto kemudian dibawa ke RSUD Ngudi Waluyo untuk mendapatkan perawatan medis.
Kedatangan Eva, Sabtu (28/7) siang, bersama komunitas motor jadul ke rumah Suprianto sebenarnya tidak direncanakan jauh-jauh hari. Rencananya, ratusan anggota komunitas hanya akan touring ke wisata hutan Pinus Gogoniti. Namun salah seorang anggota menginformasikan keberadaan keluarga tidak mampu yang lokasinya satu arah dengan rute touring.
Atas dasar itulah mereka kemudian berinisiatif touring tersebut diisi dengan agenda baksos untuk membantu membangun rumah Suprianto yang kondisinya memprihatinkan.
"Rencananya akan dilakukan bedah rumah, namun sebelum dibedah rumah ini sudah ambruk," ujar Eva. Eva dan komunitas motor jadul kemudian melakukan dropping material bangunan agar rumah tersebut segera dibangun kembali.