Para kader Partai Demokrat saat menerima pembekalan dan pembukaan posko pemenangan Khofifah-Emil.
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Demi memenangkan pasangan Khofifah - Emil pada perhelatan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Timur tahun 2018 mendatang, DPC Partai Demokrat Kabupaten Trenggalek di bawah komando Mugianto mulai meracik strategi pemenangan.
Strategi yang kini mulai digeber di antaranya berupa pembukaan posko pemenangan Khofifah-Emil dan pembekalan materi pada seluruh jajaran kader partai berlambang mercy ini dari tingkat ranting hingga jajaran pengurus DPC.
Posko pemenangan Khofifah-Emil dipusatkan di Kantor DPC setempat, di jalan Ki Mangun Sarkoro. Posko ini diresmikan langsung oleh Emil Elestianto Dardak, dan dihadiri oleh koalisi partai pengusung seperti DPD Golkar Trenggalek serta pengurus Muslimat NU Trenggalek.
Dalam pembekalan tersebut. Mugianto menyampaikan bahwa tugas kader Partai Demokrat adalah memberikan informasi kepada publik tentang pencalonan Emil Dardak maju sebagai calon wakil Gubernur Jawa Timur kepada masyarakat.
"Kita tau tantangan terbesar adalah meyakinkan pemilih tentang langkah dari mas Emil untuk membangun Trenggalek lewat kewenangannya sebagai wakil gubernur. Dengan RPJMD dan Visi Misi yang sudah diprogramkan oleh pasangan Bupati Emil dan Wabup Arifin, akan lebih mudah bisa direalisasikan jika ada dukungan kebijakan anggaran dari pemerintah provinsi dan pusat," ujar Mugianto.
"Kita tahu APBD kita sangat terbatas, karena itu ini salah satu upaya untuk pembangunan Trenggalek lebih baik lagi. Kita lawan black campaign, pembodohan politik pada masyarakat. Tugas panjenengan semua untuk menjelaskan hal ini," tegas Mugianto saat memberikan sambutan sekaligus pembekalan pada seluruh kader partai Demokrat di posko pemenangan, Kamis (28/12).
Pembekalan pada kader Partai Demokrat juga disampaikan oleh Fatkul Hadi, salah satu pengurus DPD Partai Demokrat Jawa Timur. Dalam kesempatan tersebut Fatkul Hadi memaparkan beberapa upaya pemenangan pasangan Khofifah-Emil, seperti alur konsolidasi dan pemenangan, target mesin partai, khususnya di kabupaten Trenggalek dan tak kalah pentingnya strategi pemenangan lewat cyber media.
Sementara Emil Dardak menyambut baik gagasan maupun ide dari Partai Demokrat. Ia berharap para kader Partai Demokrat bisa menyampaikan pada khalayak umum atas ikhtiar yang kini sedang dilakukannya.
"Jika pun nanti terpilih, saya masih bertugas sampai di tahun keempat pemerintahan saya. Selain itu, karena kehutanan dan kelautan pesisir sudah dialihkan kewenangannya pada pemerintah provinsi, di sanalah kami bisa berjuang melanjutkan konsep kawasan selatan. Jadi ini salah satu motivasinya agar kami bisa memberikan kebaikan yang lebih lagi bagi Trenggalek," paparnya.
"Ini yang kita harapkan bisa dilakukan teman-teman Partai Demokrat. Saya juga ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pada teman-teman Partai Demokrat yang telah dengan mandiri benar-benar memperjuangkan ibu Khofifah yang kita sudah tahu begitu besar kompetensi menjadi pemimpin," ungkap Emil. (man/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
