BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Rumah semi permanen berukuran 4 x 10 meter di Desa Pungpungan, Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro, Jawa Timur terbakar, Sabtu sore (25/11).
Rumah milik Hadi Santoso (46) itu terbakar akibat perapian atau bediang sapi, tepatnya di bagian belakang rumah korban. Diduga bediang itu menyala dan menjalar ke dinding rumah korban yang terbuat dari kayu bambu.
BACA JUGA:
- Ditinggal Panen Padi, Empat Rumah dan 1 Ekor Sapi di Bojonegoro Ludes Terbakar
- Kebakaran Pabrik Sepatu PT ShouFong Lasindo Bojonegoro Disebabkan Korsleting Listrik
- BREAKING NEWS: Pabrik Sepatu PT Shou Fong Lastindo Bojonegoro Kebakaran
- Dua Hari, Tiga Rumah di Bojonegoro Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta
"Saat kejadian, korban sedang berada di sawah untuk mencari pakan. Korban sengaja membuat bediang untuk mengusir nyamuk yang menggigit sapinya," ujar Kasi Operasi BPBD Bojonegoro, Sukirno.
Untungnya, petugas pemadam kebakaran dari Pos Purwosari dan Kota dengan sigap langsung melakukan pemadaman kobaran api. Alhasil, kobaran api tidak sampai menjalar ke rumah depan korban.
Selain itu, masih beruntung juga dalam musibah itu tidak ada korban jiwa. Namun pemilik rumah mengalami kerugian material senilai Rp 25 juta, serta hewan ternak sapi milik korban mengalami sejumlah luka bakar.
"Kami imbau kepada semua masyarakat apabila meninggalkan rumah agar memperhatikan benda-benda yang dapat menimbulkan kebakaran, baik perapian hewan ternak, kompor, maupun listrik. Karena kebakaran selama ini disebabkan perapian dan korsleting listrik," ucapnya. (nur/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
