Para anggota PSHT Pemkab Ponorogo berpose dengan latar belakang Gunung Merapi.
PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Organisasi pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Rayon Pemkab Ponorogo mengadakan temu kadang dan sekaligus refreshing di puncak Gunung Merapi, Kabupaten Sleman, Jawa Tengah. Acara tersebut berlangsung Minggu (6/8) lalu. Temu kadang dan refreshing kali ini diikuti oleh 16 orang yang telah disahkan menjadi warga PSHT beberapa tahun lalu.
Temu kadang di sini merupakan sebuah pertemuan antarsaudara atau anggota PSHT untuk selalu menjaga dan mempererat tali persaudaraan dan silaturahim. Ini sekaligus menjadi sebuah bentuk solidaritas dan persaudaraan yang utuh antaranggota. Perjalanan rekreasi PSHT Rayon Pemkab Ponorogo di Merapi disambut dengan medan yang terbilang menantang.
BACA JUGA:
- Ramadan Penuh Berkah, PSHT Kota Kediri Gelar Baksos Bagikan Sembako pada Warga
- Polisi Tetapkan 11 Pelaku Pembakaran Dua Sepeda Motor di Ngawi, 4 Diantaranya Masih Dibawah Umur
- Deklarasi Damai, Polres Mojokerto Kota Bersama IPSI Sepakat Ciptakan Sitkamtibmas Aman dan Kondusif
- Kapolres Batu Berharap Rakernas PSHT di Ngantang Berjalan Aman dan Kondusif
Ketika di puncak Gunung Merapi, PSHT Rayon Pemkab Ponorogo juga mengadakan hiburan musik electone untuk melepas penat. Sebelum itu rombongan sudah mengunjungi beberapa tempat. Di antaranya bungker Kali Adem, makam Mbah Marijan, dan Merapi larfa tour.
Sementara itu, Waluyo selaku pelatih dan pengurus tetap PSHT Rayon Pemkab Ponorogo mengatakan bahwa kegiatannya kali ini memiliki beberapa makna. Selain refreshing juga sekaligus untuk mempererat tali persaudaraan antaranggota.
"Kegiatan ini merupakan ajang pertemuan antaranggota PSHT Rayon Pemkab Ponorogo untuk memupuk tali persaudaraan serta silaturahim. Jadi kita sekaligus juga refreshing. Tidak lupa saya ucapkan terima kasih atas kekompakan semua anggota, dan inilah persaudaraan," ujarnya.
Yanto Dwi Prasetyo, koordinator kegiatan mengungkapkan bahwa solidaritas persaudaraan kali ini begitu terasa luar biasa. Kekompakan PSHT Pemkab Ponorogo menjadi bukti bahwa persaudaraan adalah harta paling berharga.
"Terima kasih kepada dulur-dulur PSHT Rayon Pemkab Ponorogo yang sudah turut serta menyukseskan acara ini. Saya sangat bangga sekali tentunya. Tanpa persaudaraan kita akan sulit untuk mewujudkan kegiatan yang penuh keakraban ini. Salam persaudaraan," ujarnya. (dhi/rd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
