TUBAN, BANGSAONLINE.com - Persatu Tuban berhasil membekuk Madiun Putra dengan skor 4-2 di Satdion Lokajaya Tuban, dalam laga lanjutan Liga 2 Indonesia Grup 5 Sabtu (20/4) kemarin. Dengan hasil ini, kini Persatu menempel Madiun Putra di klasemen dengan sama-sama mengemas 8 poin.
Manajer Persatu, Fahmi Fikroni kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (21/5) mengungkapkan, hasil positif yang diraih skuad Persatu merupakan modal berharga dalam menghadapi Persebaya pada 5 Juli 2017 mendatang. Pria yang akrab disapa Roni ini optimis timnya bisa mencuri poin saat menjamu Persebaya di Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo.
BACA JUGA:
"Permainan cepat dan pressing ketat seperti melawan Madiun Putra bakal kembali kami diterapkan saat melawan Persebaya," jelas Roni.
Untuk evaluasi laga melawan Madiun Putra kemarin, Roni mengungkapkan timnya masih memerlukan pembenahan, terlebih di bagian lini belakang. "Selain pertahanan, finishing juga menjadi fokus kami. Sebab, selama ini ketika bertanding banyak peluang emas yang gagal berbuah gol,"p ungkasnya.
Sementara itu, Pelatih Persatu Edi Sudiarto mengaku memiliki strategi khusus dalam menghadapi Persebaya pada laga berikutnya. Namun ia enggan membeberkan strategi dan formasi yang akan digunakan nantinya.
"Yang pasti hasil positif melawan Madiun Putra menjadi modal utama dalam menghadapi Persebaya pada laga berikuitnya," katanya.
Di sisi lain, pelatih Madiun Putra, Sartono Anwar mengakui permainan Persatu lebih baik ketimbang anak asuhnya. "Baru kali ini kami kalah dalam pertandingan," ujar Sartono. (wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
