Bupati dan wakil Bupati Tuban saat dilantik oleh Gubernur Jawa Timur, Soekarwo. foto: SUWANDI/ BANGSAONLINE
"Jika tidak memiliki itu siap-siap mundur dari jabatan sebelum nantinya diundurkan. Selain itu, kinerja Camat juga perlu dimaksimalkan. Minimal sebanyak 20 camat ini memiliki program unggulan. Jika tidak memiliki unggulan terpaksa camat itu akan diturunkan dari jabtan," tegas Bupati.
“Target kami setiap SKPD dan camat harus memiliki inovasi dan program unggulan. Jika itu teraplikasikan, ke depan rakyat Tuban akan sejahtera,” jelasnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Soekarwo berpesan kepada Bupati dan Wakil Bupati Tuban, H. Fathul Huda dan Ir Noor Nahar Husein agar melanjutkan programnya yang sudah berjalan dengan baik. Selanjutnya, meminta agar IPM Kabupaten Tuban segera dibenahi. Salah satunya dengan cara meningkatkan SDM masyarakat sehingga diharapkan angka kemiskinan dan pengangguran menurun.
Selain itu, Soekarwo juga berpesan terkait isu gender dan pernikahan pada Fathul Huda.
"Meski Tuban tergolong masih rendah, akan tetapi pemkab Tuban perlu meminimalisir pernikahan dini. Karena dengan kasus pernikahan dini akan berdampak pada masyarakat," kata Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo ini.
“Kami harap Bupati dan Wakil Bupati, H. Fathul Huda dan Ir Noor Nahar Husein ini dapat melayni rakyar sesuai visi dan misi,” pungkasnya. (wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
