DPRD: Grosir Pasar Ikan Modern Harus Bisa Menggeliatkan Ekonomi Gresik

DPRD: Grosir Pasar Ikan Modern Harus Bisa Menggeliatkan Ekonomi Gresik Grosir Pasar Ikan Modern, di Jalan Raya Lamongan, Cerme. foto: syuhud/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Diresmikannya Grosir Pasar Ikan Modern di Jalan Raya Lamongan Kecamatan Cerme oleh Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, Senin (7/3), disambut positif oleh DPRD.

Dewan berharap keberadaan Pasar Ikan Modern tersebut bisa menggeliatkan roda perekonomian di Kabupaten Gresik. Khususnya, masyarakat yang bekerja di sektor perikanan, seperti petambak, dan nelayan.

"Jelas. Kami jelas sangat respon dengan diresmikannya Grosir Pasar Ikan Modern yang sudah bertahun-tahun dinantikan ini," kata Ketua FPD , Edy Santoso.

Menurut Edy, periode 2009-2014 memiliki andil besar dalam mewujudkan pembangunan Grosir Pasar Ikan Modern tersebut. Sebab, sebelum pasar itu dibangun oleh investor, PT Lumbung Putra Kalimantan dengan investasi Rp 59 miliar bekerjasama dengan Pemkab Gresik, DPRD membentuk pansus (panitia khusus).

"DPRD kala itu merasa penting membentuk pansus, karena pengeloaan pasar tersebut dianggap sangat menguntungkan pemerintah, karena kerjasama tersebut bisa menghasilkan pundi-pundi PAD (Pendapatan Asli Daerah) sangat besar," jelas mantan Ketua Pansus yang membahas soal kerja sama Grosir Pasar Ikan Modern ini.

Edy menjelaskan, Pemkab bekerjasama dengan PT Lumbung Putra Kalimantan, karena yang bersangkutan sanggup berinvestasi untuk pembangunan Pasar Ikan yang menelan dana hingga Rp 59 miliar lebih.

Nantinya, lanjut Edy, pihak PT Lumbung akan mengelola pasar ikan tersebut hingga 30 tahun. Setelah 30 tahun, Grosir Pasar Ikan Modern yang dibangun di atas lahan milik Pemkab Gresik seluas 3,2 hektar itu diserahkan ke Pemkab dengan cara BOT (Build Operate Transfer).

Edy menyatakan, kesepakatan kerjasama pengelolaan Grosir Pasar Ikan Modern antara investor dan Pemkab Gresik sudah disetujui DPRD. Selama 30 tahun itu, Pemkab Gresik juga akan mendapatkan uang kompensasi untuk pengelolaannya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO