Soal Hibah Rp 1,5 M ke Polres Jombang, Bupati Berdalih untuk Sukseskan Program Nawacita

Soal Hibah Rp 1,5 M ke Polres Jombang, Bupati Berdalih untuk Sukseskan Program Nawacita Bupati Jombang, Nyono Suharli.

Akibat kesimpangsiuran info tentang hibah ke Polres ini, komentar beragam ditunjukan para netizen di media sosial. Di facebook misalnya, akun Saifoel Amin berkicau: "Mulai ambulance desa... ops. tiga pilar... mobil ops.polres ada apa ya?" tanyannya gerangan.

Akun Irwan Prakoso yang diketahui milik dari anggota DPRD Jombang dari Partai Amanat Nasional yang berangkat dari dapil 1 Jombang menulis: "Menurut saya gak ada yg perlu dipermasalahkan karena sdh sesuai prosedur."

Sementara itu, Aan Anshori direktur Lingkar Indonesia Untuk Keadilan (LInK) yang sedari awal getol menyoroti permasalahan ini pun langsung merespon dengan ikut menulis komentar: "Misalokasi dana publik tetap bisa dilakukan, karena bukan persoalan prosedur namun lebih pada masalah sensitivitas dan akal sehat."

Sebagaimana diketahui, Pemkab Jombang mengucurkan dana hibah senilai Rp 1,5 Miliar kepada Polres Jombang. Dalam realisasinya, uang rakyat tersebut digunakan untuk pembelian mobil minibus sebanyak 6 unit dan 1 unit berupa ambulance. 6 unit minibus sendiri diperuntukkan sebagai kendaraan operasional para Kabag dan Kasat di jajaran resort Jombang.

Pernyataan kontroversial pun terungkap dari salah satu anggota Banggar DPRD Jombang yang mengaku tidak pernah mengetahui adanya dana hibah tersebut. Diduga lolosnya pemberian dana hibah tersebut karena pembahasannya hanya di tingkat pimpinan fraksi. (dio/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO