Viral di Medsos soal Campuran Pertalite yang Terdapat Etanol, Begini Tanggapan Pertamina

Viral di Medsos soal Campuran Pertalite yang Terdapat Etanol, Begini Tanggapan Pertamina Bensin diambil untuk dilakukan pengetesan gasoline

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Viral di media sosial video eksperimen yang melakukan pencampuran Pertalite dengan air. Narasi dalam cuplikan menyatakan, bahan bakar tersebut dicampur dengan air lalu dikocok-kocok maka timbul semacam etanol.

Pada rekaman yang beredar juga tampak berbagai langkah, yakni botol kosong yang dimasukkan sedikit air, lalu dicampurkan dengan Pertalite, dan dikocok selama kurang lebih 30 detik kemudian terproduksilah etanol.

Oleh sebab itu, Pertamina Patra Niaga angkat bicara terkait eksperimen yang tengah menjadi perbincangan publik. Pj Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, menyebut ada kesalahpahaman hasil percobaan mencampur Pertalite dengan air.

Dijelaskan olehnya, hasil percobaan yang menampilkan 2 lapisan cairan tidak dapat dijadikan bukti adanya etanol. Secara ilmiah, Robert menyatakan bahwa bensin memang bersifat non-polar sehingga tidak bisa bercampur dengan air yang sifatnya polar.

“Munculnya lapisan di bawah setelah dikocok adalah air dan sedikit komponen gasoline yang memiliki sifat kepolaran yang memang bisa larut sebagian. Fenomena ini alami dan dapat terjadi pada seluruh jenis bensin di dunia,” paparnya.

Ia menegaskan, Pertamina Patra Niaga telah berkomitmen akan menjaga kualitas setiap produk BBM yang dipasarkan. Semua produk Pertamina telah melalui proses quality control yang ketat di setiap tahap rantai pasok hingga SPBU, percobaan yang tidak diawasi dan terjamin validitasnya serta terverifikasi dari alat uji yang terkalibrasi adalah semata praktik penyesatan informasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

Pertalite merupakan produk bensin RON 90 yang asalnya dari hasil pencampuran komponen hidrokarbon eks kilang (gasoline base), bukan dari bioetanol. Hal itu bisa dibuktikan lewat uji laboratorium resmi.

“Pertamina Patra Niaga memastikan seluruh produk BBM, termasuk Pertalite, diproduksi dan didistribusikan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Tidak ada penambahan etanol dalam proses produksi maupun distribusi Pertalite,” kata Roberth.

Pertamina Patra Niaga mengimbau seluruh masyarakat agar tidak mudah percaya atau menyebarkan informasi yang belum terverifikasi kebenarannya, khususnya yang bersumber dari media sosial maupun pesan berantai. (glg)