Kolase foto pimpinan partai di Gresik yang berasal dari wilayah selatan.
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Harapan masyarakat Gresik wilayah selatan untuk memiliki figur pimpinan daerah yang berpengaruh dalam politik lokal mulai terwujud. Saat ini, ada 3 tokoh dari sana yang memimpin partai politik besar dan memiliki kursi terbanyak di DPRD Gresik pada periode 2025-2030.
Ketiga tokoh tersebut adalah Ketua DPC PKB Gresik, Moch Abdul Qodir dari Kecamatan Wringinanom; Ketua DPC PDIP Gresik, Mujid Riduan; dan Ketua DPD Golkar Gresik, Wongso Negoro, yang berasal dari Kecamatan Menganti.
"Dengan terpilihnya Pak Wongso menjadi Ketua Golkar Gresik, terus tumbuh pimpinan partai dari figur Gresik selatan. Sebelumnya Pak Qodir dan saya," kata Mujid Riduan kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (4/9/2025).
Ia menegaskan, partai politik adalah wadah untuk memperjuangkan kepentingan anggota, masyarakat, bangsa, dan negara, serta menjaga keutuhan NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Sebagai Wakil Ketua DPRD Gresik dan pimpinan parpol besar, ia aktif menjalin komunikasi dengan sesama pimpinan partai dan anggota dewan untuk menyuarakan aspirasi masyarakat.
"Kami intens turun ke bawah untuk membersamai masyarakat dalam memperjuangkan aspirasi mereka," ucap Mujid.
Sementara itu, Ketua DPD Golkar Gresik, Wongso Negoro, mengaku diberi mandat dari DPD Golkar Jatim untuk memperkuat partai dan menambah jumlah kursi di DPRD Gresik pada Pemilu 2030.
Saat ini, Golkar Gresik memiliki 6 kursi hasil Pemilu 2024. Targetnya, jumlah tersebut meningkat menjadi sepuluh kursi atau minimal satu kursi di sembilan daerah pemilihan (dapil).
"DPD Jatim saat musda mentargetkan kursi Golkar Gresik hasil Pemilu 2030 menjadi 10 kursi, atau minimal 9 daerah pemilihan (dapil) masing-masing mendapatkan kursi," kata Wongso.
Ia pun diminta untuk aktif turun ke masyarakat, mendengarkan aspirasi, dan membantu warga yang mengalami kesulitan.
Hasil Pemilu 2024 menunjukkan PKB meraih kursi terbanyak di DPRD Gresik dengan 14 kursi, disusul Gerindra 10 kursi, PDIP 9 kursi, dan Golkar 6 kursi. PPP, PAN, dan Demokrat masing-masing memperoleh 3 kursi, sementara Nasdem meraih 2 kursi. (hud/mar)
