
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kediri terus memperkuat program pembinaan kemandirian warga binaan melalui sektor pertanian.
Sebanyak 5 warga binaan pemasyarakatan (WBP), di bawah pengawasan petugas, memulai penanaman terong di lahan Sistem Asimilasi Edukasi (SAE) yang berlokasi di Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, pada Rabu (3/9/2025).
Kalapas Kediri, Solichin, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar bertujuan menghasilkan panen, tetapi juga menjadi media pembinaan yang konstruktif dan berkelanjutan.
“Kami ingin para WBP mendapatkan pengalaman langsung mengelola pertanian, sehingga kelak bisa menjadi bekal keterampilan ketika kembali ke masyarakat,” ucapnya.
Ia menambahkan, keterlibatan aktif para WBP dalam setiap tahapan kegiatan turut menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kebersamaan. Program SAE ini dirancang sebagai wadah pembinaan mental, kepribadian, dan kemandirian warga binaan, dengan pendekatan pertanian ramah lingkungan sebagai prinsip utama.
"Upaya ini diharapkan memberi hasil optimal sekaligus menjadi sarana pembelajaran praktis bagi WBP," imbuhnya.
Solichin memaparkan, penanaman terong ini merupakan kelanjutan dari serangkaian persiapan intensif yang telah dilakukan sebelumnya.
Tanah diolah dan dibersihkan dari gulma, lalu dibentuk bedengan secara rapi sesuai standar budidaya hortikultura. Lahan tersebut kemudian diperkaya dengan pupuk kandang matang untuk meningkatkan kesuburan dan menjaga keseimbangan tanah.
Tahap selanjutnya adalah persemaian benih terong. Benih dipelihara dalam plastik kecil hingga tumbuh sehat dengan empat hingga lima helai daun sejati. Bibit yang kokoh dan bebas penyakit dipilih untuk dipindahkan ke lahan terbuka.
"Kegiatan ini menjadi momentum penting karena WBP bersama petugas melaksanakan kegiatan pindah tanam. Bibit terong ditanam secara teratur sesuai jarak tanam yang telah ditentukan. Penataan barisan dilakukan agar tanaman memperoleh sinar matahari merata sekaligus memudahkan perawatan di kemudian hari," kata Solichin. (uji/mar)