Wakil Wali Kota Kediri Buka Penilaian Kompetensi ASN Berbasis CACT

Wakil Wali Kota Kediri Buka Penilaian Kompetensi ASN Berbasis CACT Wakil Wali Kota Kediri saat memberi sambutan. Foto: Ist

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin Thoha, membuka penilaian kompetensi berbasis CACT atau Computer Assisted Competency Test di lingkup pemerintah daerah setempat. Agenda tersebut berlangsung di Ruang Soekarno Hatta, BKPSDM Kota Kediri, Kamis (19/6/2025).

"Saya menyampaikan terima kasih kepada BKN khususnya Deputi Bidang Pembinaan Penyelenggaraan Manajemen ASN beserta tim. Dimana telah memfasilitasi Pemkot Kediri dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Dukungan BKN sangat berarti bagi kami dalam memperkuat fondasi meritokrasi di Kota Kediri," kata Gus Qowim, sapaan akrab Wakil Wali Kota Kediri.

Ia menegaskan, kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen Pemerintah Kota Kediri dalam menerapkan manajemen ASN berbasis sistem merit, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara.

Dijelaskan olehnya, sistem merit adalah fondasi utama dalam menciptakan birokrasi yang profesional, kompeten, dan berintegritas. Pada tahap pertama penilaian ini, terdapat 150 peserta yang terdiri dari 13 pejabat administrator, 67 pejabat pengawas, dan 70 pejabat pelaksana.

“Saya ingin menegaskan bahwa penilaian ini bukan sekedar formalitas namun merupakan bagian dari proses manajemen talenta ASN sebagaimana diatur dalam PermenPAN-RB Nomor 3 Tahun 2020. Hasil dari kegiatan ini akan menjadi dasar dalam menyusun profil kompetensi ASN, yang selanjutnya akan digunakan dalam proses pengelolaan SDM aparatur secara lebih objektif, adil, dan terarah,” paparnya,

Ia juga menyampaikan, kerja sama ini memperkuat kapasitas ASN sekaligus mempertegas komitmen Pemkot Kediri terhadap tata kelola pemerintahan yang efektif dan berkualitas.

“Dengan kegiatan ini bukan hanya tentang hari ini dan esok. Tetapi juga tentang masa depan birokrasi. Bagaimana menyiapkan ASN Kota Kediri untuk lebih profesional, dan siap menghadapi tantangan zaman,” ujarnya.

Seluruh peserta diharapkan mengikuti proses ini dengan serius, jujur, dan penuh semangat belajar, sebagai momen evaluasi diri dan kesempatan untuk terus berkembang sebagai pelayan masyarakat.

“Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi peningkatan kualitas ASN Kota Kediri. Dengan semangat kolaborasi dan komitmen bersama saya yakin kita bisa mewujudkan ASN Kota Kediri yang profesional, adaptif, dan berintegritas,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kota Kediri, Un Ahmad Nurdin, menyatakan kegiatan ini terselenggara atas kerja sama antara BKPSDM Kota Kediri dan BKN. Penilaian berlangsung selama dua hari, yakni 19 hingga 20 Juni 2025.

Ia menjelaskan, tujuan kegiatan ini mencakup penyusunan talent pool, pengembangan kompetensi ASN, dan pengembangan karier. Dalam mendukung sistem merit, BKPSDM juga telah membangun aplikasi Elektronik Manajemen Talenta (ELEMENT) untuk menyusun peta talenta ASN.

“Kami sudah mengajukan agar aplikasi ini dapat disinkronisasi dengan Sistem Informasi Manajemen Talenta (SIMATA) yang dimiliki BKN. Sehingga beberapa waktu lalu Kepala Kanreg II BKN beserta tim melakukan evaluasi terhadap aplikasi tersebut. Lalu kita harus menambahkan kriteria dari aplikasi SIMATA yang belum ada di ELEMENT,” ungkapnya. (uji/mar)