
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kematian mendadak seorang pria menggemparkan warga Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Sabtu (7/6/2025) malam.
Korban diketahui bernama Amirul Haq (34), warga Desa Pejarakan, Kecamatan Jabon. Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kematian tersebut.
Informasi yang dihimpun, korban meninggal saat sedang berada di rumah milik seorang warga berinisial AG (38), di Desa Kedungbanteng.
Menurut keterangan saksi, MH (8), anak dari pemilik rumah, korban terlihat sedang beristirahat sejak sore hari sekira pukul 17.30 WIB. Saat hendak dibangunkan untuk makan malam, korban tidak merespons.
MH kemudian memanggil ayahnya, AG, untuk memeriksa kondisi korban. Setelah dicek, korban diketahui sudah dalam keadaan kaku dan tidak bergerak. AG lantas melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.
Petugas bersama ambulans yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara Porong untuk proses pemulasaran, dengan didampingi keluarga korban.
Dari hasil pemeriksaan awal dan informasi dari pihak keluarga, korban diketahui memiliki riwayat penyakit HIV dan TBC. Ia bahkan pernah menjalani perawatan intensif dan koma selama empat bulan.
Surat kontrol dari RSUD R. T. Notopuro Sidoarjo tertanggal 3 Juni 2025 turut memperkuat dugaan bahwa kondisi kesehatan menjadi faktor penyebab kematian korban. Jenazah rencananya akan dimakamkan di TPU Desa Kalisampurno, Kecamatan Tanggulangin.
Kapolsek Tanggulangin, Kompol Anggono Jaya, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan dari warga sekitar pukul 20.00 WIB mengenai seorang pria yang ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
"Begitu menerima laporan, anggota kami langsung menuju lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal," ujar Kompol Anggono saat dikonfirmasi, Minggu (8/6).
Meski begitu, pihaknya masih mendalami kasus ini dan belum dapat memastikan apakah ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. (cat/rev)