PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 755 warga binaan di Lapas Pasuruan dengan antusias menggunakan hak pilihnya dalam pesta demokrasi secara serentak tahun ini di TPS khusus, Rabu (27/11/2024).
Mengusung tema 'Pilkada untuk Kita', agenda tersebut mencerminkan semangat inklusivitas dan keadilan serta memastikan bahwa hak politik seluruh warga negara, termasuk mereka yang sedang menjalani masa pembinaan, tetap terakomodasi dengan baik.
Baca Juga: KPU Tetapkan Paslon Rusdi-Shobih Peraih Suara Terbanyak di Pilbup Pasuruan 2024
Kepala Lapas Pasuruan, Ma'ruf Prasetyo Hadianto, yang turut mengawasi langsung pelaksanaan pemungutan suara menyebut pihaknya bekerja sama erat dengan KPU dan Bawaslu setempat untuk menjamin jalannya pemungutan suara yang aman, tertib, dan sesuai dengan aturan.
"Kami ingin memastikan bahwa Pilkada ini benar-benar menjadi milik semua, termasuk warga binaan, sebagai bagian dari masyarakat yang memiliki hak suara,” ucapnya.
Proses pemungutan suara dimulai sejak jam 07.00 pagi hari, di mana warga binaan diarahkan ke TPS secara bergiliran untuk menghindari penumpukan. Sebelum memasuki TPS, mereka terlebih dahulu melakukan verifikasi identitas dan menerima surat suara.
Baca Juga: Pilkada Telah Usai, Abah Heru: Mari Kita Gandengan Tangan Membangun Pasuruan Lebih Baik
Dengan suasana yang penuh keteraturan, warga binaan memilih calon pemimpin daerah yang menurut mereka layak membawa perubahan. Salah satu warga binaan yang baru pertama kali menggunakan hak pilih di dalam lapas mengungkapkan rasa bangganya.
“Meskipun berada di dalam lapas, kami tetap diberi kesempatan untuk memilih. Ini membuktikan bahwa suara kami tetap dihargai,” katanya penuh haru.
Tidak hanya itu, pihak penyelenggara juga memastikan bahwa seluruh proses dilakukan dengan menjaga asas Luber Jurdil atau langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil (LUBER JURDIL). Pelaksanaan Pilkada di TPS khusus ini sekaligus menjadi bukti nyata bahwa demokrasi di Indonesia mampu merangkul seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali.
Baca Juga: Calon Tunggal Pilwalkot Pasuruan, Aktivis LSM Pasdewa Ungkap 3 Isu Utama Kemunduran Demokrasi Daerah
Kepala Lapas Pasuruan menambahkan, pelibatan warga binaan dalam pesta demokrasi ini juga menjadi bagian dari proses pembinaan, mendorong mereka untuk tetap berpartisipasi aktif sebagai warga negara yang bertanggung jawab.
“Kami berharap melalui momen ini, warga binaan semakin menyadari pentingnya peran mereka dalam menentukan masa depan bangsa,” tambahnya. Dengan suksesnya pelaksanaan Pilkada di TPS khusus ini, Lapas Pasuruan kembali menegaskan bahwa tagline *"Pilkada untuk Kita"* benar-benar terealisasi, menjangkau semua elemen masyarakat tanpa terkecuali, termasuk mereka yang sedang menjalani masa pemasyarakatan. (maf/par/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News