Jelang Idulfitri, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri Sediakan Uang Layak Edar Rp4,8 Triliun

Jelang Idulfitri, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri Sediakan Uang Layak Edar Rp4,8 Triliun Seorang warga usai melakukan penukaran uang di mobil kas keliling BI. Foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE

Masyarakat, lanjutnya lagi, dapat melakukan penukaran melalui layanan kas keliling terpadu penukaran bersama perbankan di GOR Jayabaya Kota tanggal 25 Maret 2024.

"Selanjutnya mulai 1 sampai dengan 5 April 2024, masyarakat dapat melakukan penukaran uang Rupiah di 68 titik layanan kantor cabang bank umum yang tersebar di seluruh wilayah kerja KPwBI ,"tandasnya.

Sementara itu, masih menurut Choirur Rofiq, mulai tanggal 1 s.d. 4 April 2024 menambah lokasi layanan penukaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik, yaitu di kawasan SLG tanggal 1 April 2024 dan rest area jalan tol 626 A tanggal 2 sampai dengan 4 April 2024.

Ditambahkan Choirur Rofiq, bahwa KPw BI juga menyediakan opsi layanan penukaran uang Rupiah melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis, seperti alun-alun Ngawi, alun-alun Madiun, alun-alun Blitar, alun-alun Nganjuk, alun-alun Ponorogo, alun-alun Pacitan, Pasar Baru Magetan, Pasar Pon Trenggalek, GOR Lembupeteng Tulungagung dan GNI Kota .

Untuk layanan penukaran uang Rupiah baik melalui layanan penukaran terpadu, BI peduli mudik, dan kas keliling pemesanan penukaran uang melalui Aplikasi PINTAR (Penukaran dan Tarik Uang Rupiah) : https://pintar.bi.go.id.

Adapun paket yang bisa ditukarkan masyarakat sebesar Rp4.000.000 per orang (pecahan Rp50.000/20 lembar,Rp20.000/50 lembar, Rp10.000/100 lembar, Rp5.000/100 lembar, Rp2.000/200 lembar, Rp1.000/100 lembar).

SERAMBI 2024, lanjutnya lagi, juga menjadi momen untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah. Cinta Rupiah diwujudkan dengan senantiasa menyayangi Rupiah dengan mengenali ciri keaslian uang Rupiah yaitu Dilihat, Diraba, Diterawang (3D), dan merawat Rupiah yang dimiliki dengan baik yaitu Jangan dilipat, Jangan dicoret, Jangan diremas, Jangan distapler, dan Jangan dibasahi (5J).

Bangga Rupiah karena Rupiah tidak hanya sebagai alat pembayaran yang sah dalam kegiatan perekonomian nasional tetapi juga merupakan simbol kedaulatan bangsa. Penggunaan uang Rupiah di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memiliki peranan penting dalam menjaga kedaulatan negara.

"Sementara itu, Paham Rupiah ditunjukkan melalui perilaku bijak berbelanja sesuai kebutuhan, berbelanja produk dalam negeri untuk dukung UMKM nasional, serta menabung dan berinvestasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan,"pungkasnya. (uji/van)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO