SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Petugas dari Polsek Sukolilo dan Polrestabes Surabaya menangkap satu pelaku pembunuhan pencari kepiting di Jember. Sebelumnya, polisi telah mengamankan salah satu rekannya.
“Sementara masih kita dalami dan satu tersangka kuat dari aksi pembacokan. Sekarang masih diperiksa Polsek Sukolilo dan nantinya kasus penangkapan tersangka akan kita rilis di Polrestabes Surabaya,” kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono, Jumat (22/3/2024).
Sebelumnya, ditemukan mayat yang berada di area tambak kawasan Jalan Raya Sukolilo pada Selasa (19/3/2024) dini hari. Dari penemuan itu, Polsek Sukolilo melakukan pemeriksa secara maraton kepeda istri korban dan semua teman seprofesi sebagai pencari kepiting.
Kecurigaan awal pelaku pembacokan adalah teman sepekerjaan sebagai pencari kepiting. Dari beberapa saksi yang diperiksa semua keterangan mengarah ke pencari kepiting bernama Eko dan Willy, warga Jalan Kejawan Keputih.
Saat penangkapan, polisi berhasil mengamankan Eko. Namun Willy tidak ada di rumah dan informasi pulang kampung ke Jember.
Kecurigaan kuat dari pelaku pembacokan adalah Willy setelah polisi mendapatkan keterangan dari Eko saat diperiksa. Ia memberikan keterangan bahwa dirinya sempat diajak oleh Willy untuk membunuh Hudoyo.
Ajakan tersebut ditolak olehnya, dan selang beberapa lama terdengar adanya pembacokan tewas dan korban adalah Handoyo. Willy diamankan Unit Resmob dan Unit Jatanras Polrestabes Surabaya, pada Kamis (21/3/2024).
“Pelaku yang di Jember sudah kita amankan Kamis kemarin dan pelaku bersama unit kami tiba di Surabaya malam hari,” kata Kanit Jatanras Polrestabes Surabaya, Iptu Bobby Wirawan Elsam.