Diduga Tidak Profesional, Kantor Kejari Pamekasan Didemo LSM

Diduga Tidak Profesional, Kantor Kejari Pamekasan Didemo LSM Kantor Kejari Pamekasan saat didemo LSM. Foto: DIMAS MAULANA SUGIANTO/BANGSAONLINE

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) didemo LSM yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Bersatu. Mereka menuntut beberapa kasus tindak pidana korupsi yang sampai saat ini belum terselesaikan, seperti pengadaan mobil sigap.

Korlap aksi, Musfiq, mengatakan bahwa Kejari dinilai kurang profesional dalam menegakkan hukum saat menghadapi beberapa kasus. Padahal, kejaksaan dikenal sebagai lembaga independen negara yang memegang kekuasaan di bidang penuntutan, serta menegakkan supremasi hukum sesuai peraturan.

"Dibuktikan dengan adanya beberapa kasus dugaan tindak pidana korupsi yang sudah P19 TA 2021, jual beli kios dan toko di pasar milik Pemerintah Kabupaten TA 2021 yang seharusnya juga diproses oleh APH setempat dalam hal ini adalah Kejari ," ujarnya. Jumat (13/10/2023)

Ia pun membawa 10 tuntutan yang untuk Kepala Kejari . Berdasarkan informasi yang diperoleh, Kasi Intel Kejari telah memanggil beberapa saksi dalam penanganan beberapa kasus yang sampai saat ini belum jelas.

"Banyak lagi delik umum yang berbau tindak pidana korupsi di lingkungan Pemerintah, Kabupaten , seperti Program Wamira Mart di Dinas Koperasi dan UMKM yang hanya dijadikan tempat pencucian uang negara," katanya.

"Tidak ada asas manfaatnya itu (Wamira Mart), hanya dijadikan gambar dan merek toko wamira mart, setelah itu dibiarkan begitu saja hanya untuk dapat keuntungan sepihak, proyek ini memang termasuk program prioritas eks Bupati pamekasan," pungkasnya. (dim/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Haul Akbar di Masjid Nurul Huda Pamekasan, Satukan Generasi dan Santri Kiai Mattawi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO