KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Proses revitalisasi alun-alun sudah memasuki tahap finishing. Termasuk pemasangan Payung Madinah yang bakal jadi ikon baru Kota Pasuruan, sudah dalam tahap uji coba.
Dalam rangka menyukseskan proses operasi wajah Alun-Alun Kota Pasuruan, Wali Kota Saifullah Yusuf mengundang para pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini berjualan di sekitar alun-alun. Mereka dihadirkan di Gedung Gradika Pemkot Pasuruan untuk menyimak paparan Gus Ipul -sapaan Wali Kota Pasuruan- terkait konsep penataan alun-alun, Senin (26/12/2022).
BACA JUGA:
- Hadiri Nuzulul Quran, Gus Ipul Beri Motivasi, Banyak Anak Yatim Piatu Masa Depannya Sukses
- Unicef Apresiasi Upaya Perlindungan Anak di Kota Pasuruan
- Pekan Panutan Pajak, Wakil Wali Kota Pasuruan Tekankan Hal ini
- Hadiri Buka Puasa Bersama Klenteng Tjow Tiek Kiong Kota Pasuruan, Mas Adi: Perbedaan itu Kekayaan
Dalam kesempatan itu, Gus Ipul juga memberikan kesempatan kepada para PKL untuk menyampaikan aspirasinya terhadap penataan alun-alun. Sehingga, penataan PKL mendapatkan konsep yang ideal, baik dari sisi masyarakat maupun pedagang.
Di tempat yang sama, Gus Ipul juga menyerahkan bantuan rombong bertuliskan 'Madinah Van Java' secara simbolis kepada perwakilan PKL.
"Nantinya PKL yang terdata secara resmi akan mendapatkan bantuan berupa gerobak dorong yang dapat dipakai berjualan," ujar Gus Ipul.
Mantan Wakil Gubernur Jatim itu berharap upaya Pemkot Pasuruan untuk mempercantik alun-alun dapat meningkatkan rezeki PKL yang selama ini berjualan di kawasan sekitar. Namun, ia juga mengingatkan sejumlah hal kepada PKL.