Tanyakan Perkembangan Kasus, Korban Investasi Madu Klanceng Kembali Demo Polres Kediri Kota

Tanyakan Perkembangan Kasus, Korban Investasi Madu Klanceng Kembali Demo Polres Kediri Kota Para korban investasi madu klanceng saat unjuk rasa di depan Mapolres Kediri Kota. Foto: Ist.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Puluhan perwakilan korban investasi bodong bermodus bisnis kembali unjuk rasa di Polres Kediri Kota, Senin (4/7/2022). Mereka mendesak Polres Kediri Kota segera menuntaskan kasus yang melibatkan koperasi lebah tersebut.

Diketahui kasus itu merugikan ribuan nasabah, dengan total kerugian mencapai Rp500 miliar lebih.

Dalam demo tersebut, puluhan korban ditemui langsung oleh Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi. Ia menegaskan tidak akan main-main dalam menangani kasus dugaan investasi bodong koperasi lebah .

"Kami tegaskan kepada anggota kami, agar tidak main-main dalam menangani kasus madu lanceng ini," ujar Wahyudi di depan perwakilan korban.

Ia memastikan penanganan kasus investasi tersebut dilakukan secara profesional, transparan, dan akuntabel. Pihaknya juga mempersilakan jika ada nasabah korban datang ke Polres Kediri Kota untuk mempertanyakan progres penanganan kasus.

"Jadi monggo, setiap hari 5 nasabah korban datang menemui kasatreskrim untuk mempertanyakan perkembangan kasus sudah sampai mana. Gak papa, saya izinkan, saya perbolehkan. Handphone kasatreskrim 24 jam ontime bagi nasabah korban . Jika kasatreskrim sulit ditemui, nanti laporkan kepada saya," tegasnya.

Wahyudi berjanji akan berupaya secepatnya menangkap ketua koperasi berinisial AN, yang sudah ditetapkan menjadi DPO.

"Saya tegaskan, target kami secepatnya akan menangkap DPO AN, agar kasus ini segera terungkap," pungkasnya. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO