Ketua PDIP Jatim Briefing Kader di Gresik, Ada Apa?

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPD PDIP Jawa Timur (Jatim), Kusnadi, memberi arahan pada kadernya yang ada di Kota Pudak. Ia menargetkan, PDIP Gresik bisa meraih 20 persen kursi di dewan atau 25 persen suara pada Pemilu 2024 guna memberangkatkan calon bupati dan calon wakil bupati pada Pilkada serentak 27 November 2024.

"Target kami, PDIP Gresik bisa berangkatkan cabup-cawabup sendiri pada Pilkada 2024. Sehingga, tanpa koalisi PDIP Gresik bisa berangkatkan calon sendiri," ujarnya didampingi Ketua DPC PDIP Gresik, Mujid Riduan; Sekretaris DPC PDIP Gresik, Noto Utomo; dan Bendara DPC PDIP Gresik, Siti Muafiyah, usai memberikan sosialisasi wawasan kebangsaan di Pudak Galeri, Senin (14/2) malam.

"Kerena itu, PDIP Gresik pada Pemilu 2024, minim harus memperoleh 10 kursi (20 persen) di DPRD Gresik dari 50 kursi. Iya itu kuncinya. Jika PDIP Gresik ingin bisa berangkatkan calon sendiri pada pilkada 2024, harus dapat 10 kursi," tuturnya menambahkan.

Oleh karena itu, kedatangan Kusnadi ke Kota Pudak ialah untuk memberi instruksi pada pengurus dan kader partai berlambang banteng dengan atribut sebagai partainya wong cilik. Ia meminta DPC, PAC, dan ranting untuk tetap kompak.

Selain PDIP Gresik, lanjut Kusnadi, PDIP Jatim juga memiliki target bisa kembali memenangkan Pemilu 2024. PDIP saat ini kian intens melakukan konsolisadasi, dan mapping kekuatan massa hingga tingkat desa (ranting).

"Target kami di Jawa Timur bertahan 2024. PDIP kembali menjadi pemenang. Ada strategi-strategi untuk mencapai kemenangan dan target. Tapi tak boleh dibuka untuk teman-teman media," paparnya.

Menurut dia, kepercayaan publik Jatim terhadap PDIP luar biasa. Hal ini bisa dibuktikan dengan tingkat kepercayaan masyarakat mencapai angka 98 persen kepada partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri.

"Dari hasil survei jika ada orang 10 di Jatim, maka yang memberikan kepercayaan kepada PDIP 9 orang," kata Kusnadi. (hud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News