Luar Biasa! Atlet Disabilitas Kediri Ini Penuh Prestasi, Raih 2 Medali Emas, 1 Perak | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Luar Biasa! Atlet Disabilitas Kediri Ini Penuh Prestasi, Raih 2 Medali Emas, 1 Perak

Editor: Tim
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 11 Juni 2021 13:13 WIB

Eifie Julian Hikmah. foto: ist

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Segudang prestasi tiada henti ditorehkan warga . Salah satunya Eifie Julian Hikmah, 15, yang merupakan disablitas, bersama 9 teman atlet yang tergabung dalam (National Paralympic Committe Indonesia (NPCI) .

Dari 4 cabang olahraga yang mereka ikuti, yaitu atletik, tenis meja, bulutangkis, dan catur, mereka berhasil meraih gelar Juara 3 dalam kompetisi PEPARPROV (Pekan Paralimpik Provinsi) Jawa Timur 2021 yang berlangsung di Surabaya, 20-24 Mei 2021 lalu.

Juara 2 diraih Kabupaten Trenggalek, dan Juara 1 diraih Kota Surabaya.

Eifie adalah perwakilan dari cabang olahraga atletik lari sprint. Ia mengungkapkan, persiapan menuju kompetisi di tengah situasi pandemi berbeda dengan sebelumnya.

“Latihannya sudah dipersiapkan sejak tahun lalu, sambil menunggu jadwal resmi kompetisi dimulai,” ujar siswa kelas 8 SMPN 1 Kediri, Kamis (10/6) kemarin. Perbedaan lainnya, saat persiapan start lari sprint 400 meter, penyelenggara menginstruksikan seluruh atlet memakai masker.

“Namun pada saat akan start, masker saya geser ke dagu, karena nanti nggak kuat (larinya,red),” tambahnya. Eifie mendapat 2 emas dan 1 perak setelah menjalani 3 pertandingan yaitu sprint 400 meter, 200 meter, dan 100 meter.

Wali Abdullah Abu Bakar, akrab disapa Mas Abu, yang hadir saat latihan atlet di Lapangan Bawang, , sempat menyampaikan juara 2 menjadi target utama, memberi pemantik semangat dan pengingat tetap tertib protokol kesehatan.

Meskipun selisih sedikit dengan Kabupaten Trenggalek dan akhirnya berada di posisi 3, Mas Abu tetap mendukung untuk tetap mempersiapkan di ajang-ajang selanjutnya. Pada acara penyambutan para atlet di Ruang Kilisuci pada Kamis (3/06) lalu, Mas Abu juga memberikan apresiasi pada para atlet.

Para atlet itu senang. “Alhamdulillah, dapat uang saku,” kata perempuan yang sudah menekuni atletik sejak kelas 3 sekolah dasar. Olehnya, uang saku tersebut dibelikan sepatu lari dan beberapa perlengkapan penunjang lari.

Target ke depan, Eifie ingin mendapatkan 3 medali emas dan menuju ajang nasional, menyusul prestasi Nanda Mei, salah satu atlet kebanggaan . Dukungan penuh datang dari teman sekolah, guru, dan khususnya orang tua Eifie.

Diakui, ketika Eifie mulai merasa jenuh, orang tuanya yang memberikan dorongan semangat. “Dia memang anak yang aktif, tidak minder, pertemanannya luas juga,” ujar ibunda Eifie. Selain itu, motivasi terbesar Eifie tekun karena ingin menunjukkan disabilitas juga bisa berprestasi. (uji).

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video