1.150 Sekolah di Banyuwangi Mulai Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Teguh Prayitno
Rabu, 24 Februari 2021 17:12 WIB
BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Dinas Pendidikan Banyuwangi menyebut sebanyak 1.150 sekolah di bawah naungannya telah menggelar PTM (Pembelajaran Tatap Muka) di masa pandemi. Meski demikian, PTM tidak dilakukan secara penuh. Hanya 30 persen kapasitas kelas yang diperbolehkan. Adapun pelajar lainnya tetap melakukan pembelajaran jarak jauh.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi Suratno mengatakan, sampai tahap ketiga ini total 74 persen SD di Banyuwangi telah menggelar pembelajaran tatap muka, sedangkan pada tingkat SMP terdapat 83 persen.
BACA JUGA:
Bupati Banyuwangi Gelar Halalbihalal Bersama Ribuan Pegawai Pemerintah
Dongkrak Pencatatan KI Komunal, Kemenkumham Gandeng Pemkab Banyuwangi-Dewan Kesenian Blambangan
PTPN dan KAI Gelar Program "Relawan Bhakti BUMN"
Gubernur Khofifah Usulkan Relokasi Huntap di Atas Lahan PTPN XII Bagi Korban Banjir Banyuwangi
Suratno merinci, pada tahap satu terdapat 78 SD dan 43 SMP yang menggelar PTM, pada tahap dua terdapat tambahan 210 SD dan 59 SMP baru yang siap menjalankan pembelajaran di sekolah, sedangkan tahap ketiga ada 696 SD dan 64 SMP.
“Sampai saat ini total ada 984 SD menggelar pembelajaran tatap muka, sementara untuk SMP ada 166 sekolah,“ ungkap Suratno beberapa waktu lalu.
Dia menjelaskan, sekolah yang telah menggelar pembelajaran tatap muka ini telah memenuhi syarat, salah satunya lolos visitasi dari Tim Satgas Covid-19. Setelah melakukan evaluasi, Suratno menyebut sejauh ini tidak ada satu kasus yang menyebabkan klaster baru penyebaran Covid-19 karena adanya kegiatan PTM di sekolah.
Simak berita selengkapnya ...