Disebut Barikade Gus Dur Layak Maju Pilwali Surabaya 2020, Ning Lia: Suatu Kehormatan
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: M. Didi Rosadi
Senin, 20 Juli 2020 18:05 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Saat ini publik sedang menanti siapa yang akan direkom oleh DPP PDI Perjuangan untuk maju dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2020. Nama Whisnu Sakti Buana (WS) dan Eri Cahyadi masih menjadi nominasi suksesor Tri Rismaharini.
Siapa pun yang direkom oleh DPP PDI Perjuangan sebagai L1, menurut Wakil Ketua Umum DPP Barisan Kader Gus Dur (Barikade Gus Dur), Sudarsono Rahman, harus berpasangan dengan kader NU. Hal ini sebagai representasi dua kekuatan besar di Surabaya, Nasionalis dan Religius. Sedangkan untuk L2 yang mendampingi calon dari PDI Perjuangan, pria yang akrab disapa Cak Dar itu menyebut nama Lia Istifhama, putri almarhum K.H. Masykur Hasyim.
BACA JUGA:
Penjaringan Bacawali PDIP Surabaya, Eri: Saya Daftar Bersama Pak Armuji
Ini Alasan Yenny Wahid Dukung Ganjar-Mahfud
Hadiri Apel Siaga Barikade Gus Dur di Jombang, Yenny Wahid Belum Putuskan Dukungan untuk Pilpres
Jelang Pemilu 2024, Barikade Gus Dur Belum Tentukan Sikap Dukungan ke Capres
Sementara itu, Lia Istifhama memberi tanggapan namanya yang dinominasikan deklarator Barikade Gus Dur layak sebagai L2 dari PDI Perjuangan. Ia mengapresiasi hal itu sebagai sebuah pengakuan dari seorang tokoh aktivis NU yang merupakan loyalis Gus Dur.
"Bagi saya, Cak Dar (Sudarsono) merupakan sosok teladan. Bukan hanya menurut saya, tapi saya kira aktivis muda. Terutama dari kalangan Nahdliyyin, akan menilai serupa. Jadi keren lah pemikiran beliau ini. Kalau kemudian beliau menyebut saya dalam konteks Pilwali Surabaya, ini merupakan kehormatan besar," tutur perempuan yang akrab disapa Ning Lia itu, Senin (20/7/2020).
Simak berita selengkapnya ...