Begini Harapan Wali Kota Soal Tempat Relokasi Pasar Induk Kota Batu
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Agus Salimullah
Minggu, 12 Juli 2020 11:43 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Terkait pengadaan tempat relokasi sekitar 3.000 pedagang Pasar Induk Kota Batu, Wali Kota Dewanti Rumpoko berharap lokasinya menggunakan aset Pemkot Batu.
Seperti diketahui, pembangunan Pasar Induk Kota Batu akan dilaksanakan tahun 2021 dengan menggunakan dana APBN sekitar Rp 200 miliar. Tahun ini, area pasar induk ditargetkan sudah harus diratakan, dan pedagang dipindah ke tempat relokasi.
BACA JUGA:
Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Kota Batu Buka Pendaftaran Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD), ini Syaratnya
Pj Wali Kota Batu Ungkap Target Renovasi Stadion Gelora Brantas Rampung Sebelum Agustus
Usai Pedagang Pasar Direlokasi, Pemkot Batu Kebut Renovasi Stadion Gelora Brantas
Satpol PP Kota Batu Gelar Pelatihan Manajemen Informasi
"Saya berharap kalau bisa tempat relokasi pedagang adalah aset dari pemkot atau pemdes. Namun, jika tidak ada bisa pinjam ke perorangan atau swasta dengan syarat tempat itu bisa menampung semua pedagang pasar karena akan ditempati selama 1-2 tahun," ujar Dewanti, Ahad (12/7).
Dia mengaku sudah melakukan peninjauan lokasi rencana tempat relokasi pedagang Pasar Induk Kota Batu di area Stadion Gelora Brantas, pada Sabtu (11/7/2020) kemarin. Dalam peninjauan itu, dirinya didampingi Wakil Wali Kota Punjul Santoso, Sekda Drs. Zadim Effisiensi, Kepala Bappelitbangda, Plt. Kepala DPUPR, Kepala BKD, Kepala Dinas Perumahan, Kasatpol PP, dan Kepala UPT Pasar Batu.
Nantinya, Diskumdag akan mendata, dan dinas teknis akan membuat perencanaan lokasi, apakah di sini memungkinkan dengan membangun fasilitas umum seperti tempat ibadah, kamar mandi, dan sebagainya," tukasnya. (asa/zar)