Kampanye Sehat, Danone Indonesia Gelar Gathering Isi Piringku
Editor: .
Wartawan: Agus Salimullah
Rabu, 29 Januari 2020 20:28 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Danone Indonesia menggelar Gathering Isi Piringku di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani di Kota Batu, Selasa (28/1). Acara ini dilaksanakan dalam suasana perayaan Hari Gizi Nasional (HGN) dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para guru dan penggerak gizi di masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan pola hidup sehat dalam upaya pencegahan stunting pada anak-anak.
Hadir dalam acara Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, yang juga merupakan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), serta pemangku kepentingan dari Malang, Pasuruan, dan Badung, Bali.
BACA JUGA:
Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Kota Batu Buka Pendaftaran Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD), ini Syaratnya
Revitalisasi Stadion Gelora Brantas, Pemkot Batu Berharap Bisa Jadi Kebanggan Masyarakat
Bawaslu Kota Batu Buka Pendaftaran Panwascam, Ini Syaratnya
Tengah Malam, Pohon Tumbang di Kota Batu Timpa Kios Bunga dan Kabel Telkom
Kampanye Isi Piringku merupakan program edukasi berkelanjutan yang dilaksanakan oleh Danone di Indonesia. Program ini menyasar kepada guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), ibu PKK, hingga orang tua terkait anjuran gizi seimbang, hidrasi sehat, cuci tangan pakai sabun (CTPS), anjuran aktivitas fisik, keamanan pangan, hingga pemantauan tumbuh kembang untuk anak usia 4-6 tahun. Edukasi yang konsisten kepada anak-anak di usia dini, baik melalui lembaga pendidikan maupun lingkungan keluarga diharapkan dapat menumbuhkan kebiasaan hidup sehat yang dapat diteruskan hingga ia dewasa nanti, sehingga dapat terhindar dari kondisi stunting.
Stunting merupakan isu nasional dan global. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 memperlihatkan angka stunting nasional mencapai 30,8%. Padahal menurut WHO standar prevalensi stunting harusnya kurang dari 20%.
Dibutuhkan kerja sama dari berbagai pihak untuk turut berkontribusi pada upaya pencegahan stunting di berbagai daerah, termasuk dari pihak pemerintah, lembaga swadaya masyarakat hingga pihak swasta.