Seorang Penggali Kubur di Blitar Dilantik Jadi Kades, Demam Panggung saat Pidato Pertama Kalinya
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Akina Nur Alana
Minggu, 15 Desember 2019 16:05 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Kabupaten Blitar baru saja menggelar pesta demokrasi tingkat desa. Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak sukses digelar di 167 desa.
Kontestasi pemilihan kepala desa ini menyisakan sebuah kisah inspiratif. Mujiadi (51), seorang penggali kubur di Desa Pagerwojo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar resmi dilantik sebagai kepala desa. Mujiadi dilantik menjadi Kepala Desa Pagerwojo, Kecamatan Kesamben, setelah memenangkan Pilkades dengan 1284 perolehan suara. Unggul dari dua lawannya.
BACA JUGA:
PJT I Lakukan Flushing Bendungan Wlingi dan Lodoyo, Masyarakat Diminta Jauhi Sungai Brantas
Polres Kediri Siagakan Ratusan Personel untuk Pengamanan Tabligh Akbar Gus Iqdam
Curi 100 Batang Kayu Jati di Lahan Perhutani, Empat Pria di Blitar Diamankan Polisi
Seorang Pria Ditemukan Tewas Diduga Bunuh Diri di Rel KA Garum Blitar
Mujiadi mengaku keterpilihannya menjadi kepala desa berkat dukungan warga. Pria yang dikenal lugu ini bahkan mengakui jika pengetahuanya tentang birokrasi masih sangat terbatas.
Usai dilantik oleh Bupati Blitar Rijanto, Mujiadi bercerita sempat mengalami demam panggung ketika diminta berpidato untuk pertama kalinya. Di atas panggung, Mujadi lupa apa yang akan disampaikannya.
"Saat itu tiba-tiba warga langsung berteriak meminta saya cerita pengalaman saat jadi penggali kubur dan buruh. Ayo pak Ji ceritakan ketika sampaen menggali kubur dan jadi buruh," kata Mujiadi menirukan perkataan warganya, Minggu (15/12/2019).
Lalu apa rahasia Mujiadi menang dalam Pilkades di desanya?