PT BAG dan Warga Sidoharjo Tuban Sepakat Kompensasi Rp 50 Juta
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Ahmad Istihar
Jumat, 02 Agustus 2019 21:54 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Permasalahan antara PT Bahtera Abadi Gas (BAG) dengan warga Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori akhirnya menemukan titik temu.
Sebelumnya, PT BAG dituding oleh warga kurang melakukan sosialisasi dalam melakukan jaringan pipa. Apalagi pipanisasi itu merusak beberapa infrastruktur milik petani, seperti Jalan Usaha Tani (JUT). Hal ini memunculkan gejolak sosial di masyarakat.
BACA JUGA:
Tingkatkan SDM Warga Sekitar, TPPI Gelar Pelatihan dan Sertifikasi Ahli K3 Madya
Terus Dikebut, Pembangunan Kilang GRR Tuban Serap 98 Persen Tenaga Lokal
PHE TEJ Mulai Tajak Sumur Mudi 26, Pemkab Tuban Tekankan Penyerapan Tenaga Lokal
Warga Jadi Kembali Geruduk Balai Desa Tolak Uji Seismik 3D, Kades Janji Dukung Aspirasi Rakyat
Warga yang mayoritas dari Desa Sembung, Rayung, dan Binangun melakukan protes. Hal yang sama juga muncul di kawasan sumur minyak Tapen yang merupakan pusat Flare Gas. Mereka meminta kepada BAG untuk dibangunkan JUT.
Terkait hal ini, beberapa pertemuan antara warga dan PT BAG telah beberapa kali digelar, namun belum membuahkan hasil. Bahkan, para kelompok tani sempat wadul ke DPRD.
Simak berita selengkapnya ...