Waspadai, Cabai Rawit Penyumbang Inflasi Terbesar
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Arif Kurniawan
Kamis, 29 Maret 2018 17:52 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Kediri menggelar rapat koordinasi. Rakor dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Kediri, Enny Endarjati serta dihadiri oleh perwakilan dari Kantor Bank Indonesia Kediri, perwakilan dari OPD Pemkot Kediri, BPS Kota Kediri, dan KADIN Kota Kediri, Kamis (29/3).
Dalam paparannya, Enny mengatakan inflasi tahun kalender di Kota Kediri terendah di Jawa Timur. Inflasi tahun kalender di Kota Kediri sebesar 0,40% sedangkan Jawa Timur dan nasional berada diangka 0,77%. Untuk inflasi year on year (yoy) di Kota Kediri lebih rendah 2,18% sedangkan Jawa Timur dan Nasional sebesar 3,01% dan 3,18%.
BACA JUGA:
Kawasan SLG yang Kian Menggoda Wisatawan dan Pebisnis
Harga Berangsur Stabil, Pemkab Kediri Pastikan Ketersediaan Stok Cabai Aman
Bupati Kediri Wujudkan Janji untuk Siapkan Stan khusus Produk UMKM di Bandara Dhoho
Tekan Laju Inflasi Jelang Idul Fitri, Pemkab Kediri Gencarkan Operasi Pasar Murah
Pada pembahasan rakor kali ini, Enny menjelaskan inflasi di Kota Kediri pada bulan Februari dipengaruhi oleh kenaikkan dari seluruh kelompok pengeluaran. Diantaranya, kelompok bahan makanan naik sebesar 0,83%; kelompok makanan jadi, rokok dan tembakau naik sebesar 0,11%; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar naik sebesar 0,07%; kelompok sandang naik sebesar 0,26%; kelompok kesehatan naik 0,04%; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga naik 0,01%; serta kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan naik sebesar 0,20%.
Simak berita selengkapnya ...