PJ Wali Kota Kediri Tinjau Animo Masyarakat di Hari Terakhir OPM
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Muji Harjita
Kamis, 28 Maret 2024 18:29 WIB
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, melihat langsung bagaimana animo masyarakat di hari terakhir OPM atau operasi pasar murni, Kamis (28/3/2024). Agenda tersebut berlangsung di di Kantor Kelurahan Bujel, Kamis (28/3/2024).
Selama meninjau pelaksanaan OPM di beberapa kelurahan, Zanariah menilai kegiatan berjalan lancar, cepat, dan tidak sampai ada kerumunan. Pasalnya, pelaksanaan OPM yang setiap hari berlangsung pada 3 titik di masing-masing kecamatan.
BACA JUGA:
Dinsos Kota Kediri Sosialisasikan Perubahan Proses Usulan DTKS ke Petugas Kelurahan
Zanariah Ingin Nilai Sakip dan RB Kota Kediri Terus Meningkat
Tekan Stunting, Pj Wali Kota Kediri Buka Festival Makanan Balita Bergizi Seimbang
Pj Wali Kota Kediri Beri Penjelasan 4 Rancangan Perda
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa ketersediaan stok bahan pangan Kota Kediri aman. Namun, jajaran terkait tetap diminta untuk selalu berkoordinasi dalam menjaga ketersediaan stok bahan pangan untuk Kota Kediri.
"Minggu depan kita akan ada gerakan pangan murah di 5 titik kelurahan dan bazar di GOR Joyoboyo. Semoga tidak ada panic buying dan karena sampai setelah lebaran masih aman stok bahan pangan Kota Kediri," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Disperdagin Kota Kediri, Wahyu Kusuma Wardani, mengungkapkan animo masyarakat untuk beli di OPM pada setiap kelurahan berbeda-beda. Namun, dari semua kelurahan yang menjadi tempat OPM, di Kelurahan Bangsal dan Lirboyo-lah antusias masyarakat yang beli sangat banyak hingga menyebabkan semua komoditas laku terjual sampai kurang.
"Tapi untuk komoditas yang paling diminati semua rata-rata. Seperti di Kelurahan Pocanan kemarin, permintaan telur banyak sehingga cepat habis dan harus diambilkan dari kelurahan lain yang pada hari itu juga dilaksanakan OPM ini. Begitu juga dengan kelurahan lainnya," paparnya.
Dalam OPM di hari terakhir, Pj Wali Kota Kediri juga didampingi Kabag Perekonomian Pemkot Kediri, Tetuko Erwin Sukarno; Lurah Bujel, Mujiyo; dan Disperdagin Kota Kediri. (uji/mar)