Horeka Dilarang Gunakan LPG 3 Kg, Pemkot Kediri dan Pemprov Jatim Lakukan Sidak Gabungan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Horeka Dilarang Gunakan LPG 3 Kg, Pemkot Kediri dan Pemprov Jatim Lakukan Sidak Gabungan

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Muji Harjita
Rabu, 02 Agustus 2023 19:43 WIB

Petugas saat memeriksa tabung gas LPG 3 kg sebuah usaha binatu. Foto: Ist.

“Untuk itu, tim gabungan hari ini sangat mengapresiasi karena semua tempat usaha yang kita datangi dan masih menggunakan LPG 3 kg, mereka kooperatif dan mau beralih penggunaan dari tabung ke nonsubsidi,” ujarnya.

Sebagai tindak lanjut, Erwin menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Disperdagin untuk melakukan sidak secara reguler dan memberikan sosialisasi lebih masif melalui asosiasi horeka.

“Teman-teman dari disperindag akan melakukan sidak reguler, dan jika nanti masih ditemukan penggunaan LPG yang tidak sesuai ketentuan, akan dilakukan tindakan yang lebih tegas. Selain itu, Pemkot Kediri akan melakukan pembinaan lewat asosiasi horeka,” terangnya.

Erwin sekaligus menekankan dalam Perpres dan Permen ESDM telah diatur tentang penyediaan, pendistribusian LPG 3 kg yang diperuntukkan bagi rumah tangga miskin, usaha mikro, petani sasaran, dan nelayan sasaran.

“Sesuai perpres yang boleh menggunakan LPG 3 kg ada empat kelompok, yaitu rumah tangga miskin, usaha mikro, petani sasaran, dan nelayan sasaran. Petani sasaran dan nelayan sasaran ini pun ada syaratnya, yaitu mereka yang sudah mendapatkan program konversi BBM ke gas bersubsidi,” tambahnya.

Ditemui usai disidak, Iin Irmawati salah satu pemilik resto mengaku masih menggunakan untuk aktivitas usahanya. Dengan adanya regulasi baru terkait penggunaan , ia sangat mendukung dan baru mengetahui jika sesuai aturan jenis usahanya tidak diperbolehkan menggunakan LPG 3 kg.

“Kalau memang kebijakannya seperti itu, saya mendukung dan supaya LPG 3 kg lebih tepat sasaran,” harapnya.

Iin melanjutkan dalam sehari ia bisa menghabiskan 7 tabung LPG 3 kg untuk usahanya. Angka tersebut bahkan bisa naik saat di akhir pekan. Dengan beralih memakai LPG nonsubsidi, ia berharap usaha yang telah lama ia jalankan bisa berjalan lancar dan semakin sukses. (uji/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video