GRESIK (bangsaonlie) - Sebanyak 29 finalis dari 29 kota seluruh Indonesia bakal bertarung dalam babak final Kompetisi Suara Anak Indonesia (Kirana) yang digelar oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Para finalis berjuang didepan juri guna memperebutkan tiket 10 besar dengan total hadiah Rp 405 juta.
Dewan juri diantaranya dari artist dan penyanyi, Ruth Sahanaya, Edwin Saladin dari Arranger, pencipta lagu dan musisi, Ari Legowo dari Artis, Reporter & Warner Musik Indonesia.
Direktur Utama Semen Indonesia Dwi Soetjipto dalam rilisnya menyatakan, anak-anak adalah asset utama yang sangat penting perannya untuk melanjutkan pembangunan suatu bangsa dan negara dimasa depan. Sehingga, anak-anak harus dipersiapkan agar dapat menjadi generasi yang unggul, produktif serta inspiratif adalah dengan memberikan wadah pendidikan yang positif sejak usia anak-anak.
“Kirana juga dapat melatih dan mengembangkan semangat untuk berkompetisi, memberikan kegiatan yang mengajarkan kedisiplinan, kemandirian, kepemimpinan, kebersamaan dan yang terpenting adalah memberikan pengalaman baru yang positif bagi para peserta serta finalis selama dalam karantina,” terang Dwi Soetjipto, Senin (31/3).
Kirana merupakan lomba menyanyi lagu anak yang diperuntukkan untuk anak – anak usia 7 – 11 tahun yang diselenggarakan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) Semen Indonesia dengan maksud ingin membangun dan mengembalikan karakter anak-anak Indonesia melalui nada dan suara yang diperuntukkan pada usia mereka bukan meniru orang dewasa.
Kompetisi suara anak indonesia (Kirana) telah dilaksanakan di 29 kota diseluruh indonesia yakni Jember, Surabaya, Madiun, Malang, Surakarta, Yogyakarta, Purwokerto, Semarang, Cirebon, Bekasi, Jakarta, Bandung, Bogor, Serang, Padang, Medan, Batam, Palembang, Tuban, Jayapura, Sorong, Ambon, Makassar, Manado, Mataram, Banjarmasin, Palangkaraya, Balikpapan dan Denpasar.
