​Tebar 129.000 Ikan, Kiai Asep dan Gus Bara Datangi Empat Titik Sungai di Mojokerto

​Tebar 129.000 Ikan, Kiai Asep dan Gus Bara Datangi Empat Titik Sungai di Mojokerto Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, M.A. dan Muhammad Al-Barra (Gus Bara) saat melepas ikan di sungai Desa Pacet Mojokerto, Sabtu (5/6/2021). foto: mma/ bangsaonline.com

Menurut Kiai Asep, pelepasan ratusan ribu ikan di empat titik sungai itu hanyalah simbolik karena akan terus diperluas ke seluruh sungai di seluruh Kabupaten Mojokerto. Karena itu Kiai Asep minta semua sungai harus dibersihkan secara bertahap.

Yang menarik, Kiai Asep tak segan-segan turun ke sungai, meski kondisinya sangat terjal. Di empat titik itu Kiai Asep turun sendiri bersama Gus Bara untuk menabur ikan-ikan yang dilepas.

(Tak peduli jalan terjal, Kiai Asep Saifuddin Chalim tetap turun ke sungai untuk menebar ikan. foto: mma/ bangsaonline.com)

Lalu ikan apa saja yang ditabur? Muhammad Sobirin dan Amin – keduanya pengurus ASC Foundation – menuturkan bahwa hampir semua jenis ikan yang ditabur. “Gurami, lele, udang, tombro, patin, dan ikan lainnya,” tutur Sobirin menyebut beberapa contoh ikan yang ditabur.

Apa ikan-ikan itu tidak hilang dan kintir terbawa arus sungai? Nur Pramiyanto, seorang peternak ikan, yang hadir dalam acara tersebut menjelaskan bahwa ikan-ikan itu berada di cekungan-cekungan sungai. “Nanti kalau sudah besar mereka sudah kuat melawan arus,” katanya.

Menurut dia, ikan-ikan itu akan besar dalam tiga bulan. Saat itulah nanti digelar lomba mancing sebagai hiburan bagi masyarakat.

Kini ASC Foundation terus mejadi perbincangan warga Mojokerto. Maklum, kiprah sosial lembaga nirlaba ini sangat tinggi dan kontinyu. Tiada hari tanpa mengabdi. Bahkan pada hari ini, Rabu (5/6/2021) Kiai Asep tidak hanya sibuk menebar ikan, tapi juga menikahkan warga Lengkong Mojoanyar Mojokerto.

Tentu kehadiran Kiai Asep sekaligus kedermawanannya. “Mas kawinnya uang Rp 500 ribu, tapi saya tambahi Rp 500 ribu jadi Rp 1 juta,” kata Kiai Asep kepada BANGSAONLINE.com. “Agar istrinya senang,” tambahnya.

Kiai Asep juga memberikan uang kepada penghulunya Rp 600 ribu. “Aturan Kemenag kalau datang kan biayanya Rp 600 ribu,” kata Kiai Asep.

Selain itu tentu saja meminjamkan mobil mewah secara gratis untuk mempelai. “Manten prianya minta dijemput mobil Alphard,” kata Kiai Asep sembari tertawa. ASC Foundation memang secara sukarela menyiapkan empat mobil mewah gratis bagi warga Mojokerto yang mau nikah. Yaitu Toyota Camry, BMW, Honda Accord, dan Mercy.

“Hari ini ada empat orang menikah,” tutur Kiai Asep. Karena itu mobil-mebil mewah itu terus berkeliling ke seantero Mojokerto, melayani warga yang menikah. “Semuanya gratis. BBM dan sopirnya gratis,” kata Kiai Asep. (mma)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sedekah dan Zakat Rp 8 M, Kiai Asep Tak Punya Uang, Jika Tak Gemar Bersedekah':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO