Petugas memeriksa ratusan botol cukrik yang sudah diamankan. (Irwan/BangsaOnline)
SIDOARJO (BangsaOnline) - Mobil Isuzu Elf nopol S-7217- E yang dikemudikan Muhamad Kusnan (51) warga Jl Basuki Rahmad No. 286 RT 02 RW 7, Tuban terguling di tol Waru arah Sidoarjo tepatnya di KM 17 setelah ban belakang bagian kiri pecah.
Petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Jatim II saat mendatangi kecelakaan terkejut karena mobil tersebut ternyata mengangkut miras jenis cukrik sebanyak 43 kardus dus yang sudah morat-marit didalam mobil, Rabu (28/1).
Awalnya, petugas PJR mendapatkan laporan terjadi kecelakaan tunggal di Tol Waru-Sidoarjo KM 17. Setelah dilakukan pengecekan di lokasi, ternyata kendaraan tersebut memuat ratusan botol miras jenis cukrik. Setiap 1 kardus berisi 12 botol cukrik. Mobil, barang haram serta sopir pun diamankan ke kantor PJR Waru-Surabaya.
Sopir mobil Isuzu Elf, Muhamad Kusnan saat diintrogasi petugas mengaku hanya disuruh seseorang untuk mengangkut puluhan dus dari Tuban ke Lumajang. Barang tersebut diambil dari sebuah rumah yang berada di Jl. Gajah Mada, Tuban. Sesampainya di Lumajang, dia sudah janjian dengan seseorang untuk bertemu di SPBU dan menyerahkan barang tersebut.
"Saya tidak tahu kalau isinya cukrik. Saya hanya disuruh Anto dan waktu menaikkan barang dibantu tukang becak," katanya saat diinterogasi petugas di kantor induk PJR Jatim II.
Namun, petugas tidak percaya dengan pengakuan Muhammad Kusnan. Apalagi saat diintrogasi, dia mengaku hanya dihubungi lewat telepon untuk mengantarkan barang. Saat ditanya dimana handphone miliknya, Muhammad Kusnan berdalih ponselnya hilang saat kecelakaan yang baru saja dialaminya. Dia mencertitakan, mobilnya terguling setelah bannya meletus di jalan tol.
"Pas saya lewat jalan tol, tiba-tiba ban saya meletus, kemudi saya bantingkan ke kiri, hingga terjadilah mobil saya terguling ke kiri," katanya saat di kantor PJR.
Terpisah, Kanit Laka lantas Polres Sidoarjo Ipda Wardaya dikonfirmasi mengatakan jika kecelakaan tersebut dilimpahkan dan saat ini ditangani oleh Polda Jatim.
