NGAWI (BangsaOnline) - Dalam
rangka menyambut pergantian tahun baru 2015 Dewan Kesenian Daerah (DKD) Kabupaten Ngawi bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda
dan Olahraga (disparbupora) mengadakan lomba lawak antar kecamatan
se-kabupaten Ngawi.
Acara tersebut dilaksanakan selama 2 hari mulai hari sabtu dan minggu tgl 27 s/d 28 desember 2014 di pendopo Wiedya Graha Kabupaten Ngawi, dan diikuti oleh 17 kecamatan di kabupaten ngawi. Minggu malam tgl 28 desember merupakan final dalam lomba lawak yang memperebutkan trophy dari Bupati ini.
Selama 2 hari mulai jam 19.30 sampai selesai masyarakat ngawi dihibur dengan polah tingkah maupun sindiran dari para peserta lomba lawak. Mereka berusaha menyuguhkan joke yang sangat menghibur dan membuat senyum para penonton dan tim juri.
Kesempatan tersebut juga dijadikan ajang untuk mengkritisi dan menyindir pemerintahan, akan tetapi sindiran tersebut tetap dikemas dengan seni lawakan yang akhirnya membuat penonton maupun tim juri jadi terpingkal pingkal.
Tepat jam 23.00 acara lomba selesai dan penutupan dihadiri oleh Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono (mbah kung). Dalam sambutannya bupati memberikan aplause dan mengapresiasi acara tersebut sebagai ajang untuk menggali potensi seni maupun budaya lokal. Bupati juga menyampaikan harapannya bahwa acara sejenis bisa dijadikan agenda rutin sebagai pencarian bakat maupun pelestarian budaya.
Sebagai pemenang pertama dari lomba tersebut direbut dari kecamatan Pitu, kedua dari kecamatan Widodaren dan pemenang ke tiga dari kecamatan Karangjati.
Ketua DKD Ngawi, Drs.Soeradji, mengucapkan terima kasih untuk para peserta yang telah berpartisipasi dalam acara tersebut. Dan harapannya untuk pekerja pekerja seni di daerah agar terus berkarya dan memberikan suatu karya yang terbaik untuk masyarakat penikmat seni dan DKD siap untuk jadi wadah yang profesional.
Acara tersebut dilaksanakan selama 2 hari mulai hari sabtu dan minggu tgl 27 s/d 28 desember 2014 di pendopo Wiedya Graha Kabupaten Ngawi, dan diikuti oleh 17 kecamatan di kabupaten ngawi. Minggu malam tgl 28 desember merupakan final dalam lomba lawak yang memperebutkan trophy dari Bupati ini.
Selama 2 hari mulai jam 19.30 sampai selesai masyarakat ngawi dihibur dengan polah tingkah maupun sindiran dari para peserta lomba lawak. Mereka berusaha menyuguhkan joke yang sangat menghibur dan membuat senyum para penonton dan tim juri.
Kesempatan tersebut juga dijadikan ajang untuk mengkritisi dan menyindir pemerintahan, akan tetapi sindiran tersebut tetap dikemas dengan seni lawakan yang akhirnya membuat penonton maupun tim juri jadi terpingkal pingkal.
Tepat jam 23.00 acara lomba selesai dan penutupan dihadiri oleh Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono (mbah kung). Dalam sambutannya bupati memberikan aplause dan mengapresiasi acara tersebut sebagai ajang untuk menggali potensi seni maupun budaya lokal. Bupati juga menyampaikan harapannya bahwa acara sejenis bisa dijadikan agenda rutin sebagai pencarian bakat maupun pelestarian budaya.
Sebagai pemenang pertama dari lomba tersebut direbut dari kecamatan Pitu, kedua dari kecamatan Widodaren dan pemenang ke tiga dari kecamatan Karangjati.
Ketua DKD Ngawi, Drs.Soeradji, mengucapkan terima kasih untuk para peserta yang telah berpartisipasi dalam acara tersebut. Dan harapannya untuk pekerja pekerja seni di daerah agar terus berkarya dan memberikan suatu karya yang terbaik untuk masyarakat penikmat seni dan DKD siap untuk jadi wadah yang profesional.













