SAMPANG (bangsaonline)
Keberadaan Politeknik Madura, sebagai satu -satunya yang ada di Madura, diduga tak jelas manajemen pengelolaannya. Ini Membuat kalangan DPRD Kabupaten Sampang berencana dalam waktu dekat, akan memanggil pengelolanya.
“Dalam waktu dekat akan kami panggil semua pihak. Terutama pengelola,” tegas Wakil Ketua DPRD Sampang H Abdussalam SH, kemarin.
Ada beberapa lembaga yang terkait atas pengelolaan Politekhnik Madura itu, yakni Yayasan Poltera, Dinas Pendidikan, Dispendaloka, dan Bagian Hukum Pemkab Sampang. “Jangan sampai Poltera yang sudah dirintis macet di tengah jalan, sangatperlu membahas keberlanjutan pengelolaan Poltera,” lanjutnya.
Anggota DPRD dari Fraksi Demokrat ini mengaku prihatin dan perlu untuk membenahi Poltera. Menurut dia, keberadaan Politeknik Madura di Sampang untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Namun, fakta di lapangan mahasiswa asal Sampang hanya 30 persen, dan selebihnya dari daerah lain. “Jika perlu, harus dilakukan peninjauan ulang kontrak kerjasama antara Pemkab dengan pihak Yayasan Poltera,” tandas dia.













