LAMONGAN (bangsaonline) - Enam desa di tiga kecamatan yang ada di Lamongan mengalami krisis air bersih sudah tiga minggu ini. Enam desa tersebut adalah Desa Sidorejo dan Desa Bedingin Kecamatan Sugio, Desa Kaliwates, Desa Maor dan Desa Puter di Kecamatan Kembangbahu, dan Desa Sendangrejo Kecamatan Lamongan. Untuk kebutuhan minum dan konsumsi sudah tidak bisa.
“Kalau ada kita harus beli galonan. Kalau tidak mampu membeli maka warga mengambil air dari desa lain,” ujar Samin (35), warga Desa Sidorejo Kecamatan Sugio, Senin (22/9/2014).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Suprapto yang dikonfirmasi membenarkan terjadinya krisis air bersih tersebut. Ia menjelaskan, pihaknya sudah melakukan dropping air bersih adalah dengan cara mendroping air bersih ke desa-desa yang mengalami krisis air bersih.
"Dua tangki air sudah kita kirim guna mendroping kebutuhan air bersih untuk warga yang membutuhkan di enam desa tersebut," sebutnya.
Diakui dia, krisis air bersih untuk warga akan meluas seiring bencana kekeringan yang meluas di Lamongan. Dari 27 kecamatan yang ada di Lamongan. ada 10 kecamatan yang merupakan daerah rawan krisis air bersih.













